Perbandingan Sistem Pendidikan di Indonesia dan Malaysia

Dina Farida

Sistem pendidikan di Indonesia dan Malaysia memiliki perbedaan signifikan dalam berbagai aspek. Meskipun keduanya berada di wilayah Asia Tenggara dan memiliki sejarah yang mirip, pendekatan mereka terhadap pendidikan berbeda. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi perbandingan antara sistem pendidikan kedua negara ini.

1. Kurikulum

Indonesia

  • Kurikulum yang Sering Berubah: Salah satu tantangan utama pendidikan di Indonesia adalah ketidakstabilan kurikulum. Kurikulum sering berubah seiring dengan pergantian pemerintahan atau menteri pendidikan. Hal ini dapat membingungkan siswa dan mengganggu proses pembelajaran[^1^].
  • Kurikulum 2013: Meskipun ada beberapa revisi, Kurikulum 2013 tetap menjadi dasar pendidikan di Indonesia. Namun, implementasinya tidak selalu konsisten di semua sekolah[^1^].

Malaysia

  • Kurikulum Berbasis Kebutuhan: Malaysia memiliki kurikulum yang lebih stabil dan berbasis kebutuhan. Mereka memperhatikan perkembangan global dan mengintegrasikan elemen-elemen penting seperti teknologi, kewirausahaan, dan keterampilan berbahasa asing[^2^].
  • Kurikulum Standard Kebangsaan (KSSR): Malaysia mengadopsi KSSR untuk pendidikan dasar. Ini menekankan pemahaman konsep, keterampilan, dan nilai-nilai moral[^2^].

2. Jadwal Sekolah

Indonesia

  • Senin hingga Sabtu: Di Indonesia, siswa masuk sekolah dari hari Senin hingga Sabtu. Ini menciptakan beban belajar yang tinggi dan kurangnya waktu untuk kegiatan ekstrakurikuler[^3^].

Malaysia

  • Minggu hingga Kamis: Di Malaysia, siswa masuk sekolah dari hari Minggu hingga Kamis. Ini memberikan lebih banyak waktu untuk istirahat dan kegiatan di luar sekolah[^3^].

3. Pendidikan Agama

Indonesia

  • Pendidikan Islam: Bagi siswa yang beragama Islam, pendidikan agama Islam menjadi bagian dari kurikulum. Ini memastikan pemahaman nilai-nilai agama dan moral[^3^].
  • Pendidikan Moral: Siswa non-Islam mengikuti pendidikan moral sebagai pengganti pendidikan agama[^3^].

Malaysia

  • Pendidikan Agama: Malaysia juga memiliki pendidikan agama bagi siswa Islam. Namun, mereka lebih inklusif dengan mengakomodasi siswa dari berbagai agama[^3^].
BACA JUGA:   Perbandingan Mendalam: Oppo, Vivo, dan Redmi - Mana yang Terbaik untuk Anda?

4. Kualitas Pendidikan

Berdasarkan pemeringkatan pendidikan terbaik yang dilakukan oleh US News and World Report, BAV Group, dan Wharton School of the University of Pennsylvania pada tahun 2021, Indonesia berada di peringkat 54 dari 78 negara, sedangkan Malaysia berada di peringkat 38[^1^]. Hal ini menunjukkan bahwa Malaysia memiliki kualitas pendidikan yang lebih baik daripada Indonesia.

5. Kesimpulan

Meskipun ada perbedaan signifikan antara sistem pendidikan Indonesia dan Malaysia, keduanya memiliki tantangan dan peluang masing-masing. Penting bagi kedua negara untuk terus memperbaiki sistem pendidikan mereka agar dapat menghasilkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing di tingkat global.

Also Read

Bagikan:

Tags