Panduan Lengkap Flash Xiaomi via Fastboot Tanpa UBL

Dina Farida

Pendahuluan

Xiaomi merupakan salah satu merek smartphone yang populer dengan sistem operasi MIUI yang kaya fitur. Namun, terkadang pengguna mungkin perlu melakukan flashing pada perangkat mereka untuk mengatasi masalah seperti bootloop atau ingin upgrade/downgrade firmware. Proses flashing biasanya membutuhkan status Unlocked Bootloader (UBL), tetapi ada cara untuk melakukannya tanpa UBL.

Persiapan Sebelum Flashing

Sebelum memulai proses flashing, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan:

  • PC dengan OS Windows: Pastikan PC Anda menggunakan sistem operasi Windows 7, 8, atau 10.
  • Kabel Data Berkualitas: Gunakan kabel data original Xiaomi atau kabel data berkualitas tinggi untuk menghindari kegagalan flashing.
  • Driver USB Xiaomi: Install driver USB Xiaomi agar perangkat dapat terdeteksi oleh PC.
  • Mi Flash Tool: Download dan install Mi Flash Tool yang akan digunakan untuk proses flashing.
  • ROM Fastboot: Download ROM Fastboot yang sesuai dengan tipe perangkat Xiaomi Anda.

Memasuki Mode Fastboot

Untuk memulai proses flashing, perangkat Xiaomi harus berada dalam mode Fastboot. Caranya adalah:

  1. Matikan perangkat Xiaomi Anda.
  2. Tekan dan tahan tombol Volume Down dan tombol Power secara bersamaan hingga logo Mi muncul, kemudian lepaskan.

Menggunakan Mi Flash Tool

Setelah perangkat berada dalam mode Fastboot, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi Mi Flash Tool di PC Anda.
  2. Hubungkan perangkat Xiaomi ke PC menggunakan kabel USB.
  3. Di Mi Flash Tool, klik Refresh untuk mendeteksi perangkat.
  4. Pilih lokasi file ROM Fastboot yang telah di-extract.
  5. Pastikan opsi ‘Clean All’ tercentang untuk menghindari masalah setelah flashing.
  6. Klik Flash untuk memulai proses flashing.

Mode EDL sebagai Alternatif

Jika perangkat tidak dapat masuk ke mode Fastboot, Anda bisa menggunakan mode EDL (Emergency Download Mode). Mode ini memungkinkan flashing ROM meskipun bootloader masih terkunci.

BACA JUGA:   Cara Reset HP Xiaomi Kembali ke Pengaturan Pabrik

Solusi Umum Masalah Saat Flashing

Beberapa masalah umum yang mungkin terjadi saat proses flashing adalah:

  • Perangkat tidak terdeteksi oleh Mi Flash Tool: Pastikan driver USB Xiaomi telah terinstall dengan benar.
  • Kesalahan saat ekstraksi ROM: Gunakan WinRAR atau 7zip untuk ekstraksi file ROM.
  • Gagal flashing: Pastikan menggunakan kabel data yang berkualitas dan ROM yang sesuai dengan tipe perangkat.

Tips Penting

  • Lakukan backup data penting sebelum proses flashing.
  • Pastikan baterai perangkat cukup terisi untuk menghindari kegagalan karena kehabisan daya.
  • Ikuti setiap langkah dengan teliti untuk menghindari kerusakan pada perangkat.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat melakukan flashing Xiaomi via Fastboot tanpa perlu UBL. Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan memastikan semua persiapan telah dilakukan sebelum memulai proses flashing.

Also Read

Bagikan: