Cara Menutup Aplikasi Yang Sedang Berjalan Di Laptop

Lola Hastika

Menutup aplikasi yang sedang berjalan di laptop adalah keterampilan mendasar yang sering diremehkan, padahal sangat penting untuk menjaga kinerja sistem, menghemat baterai, dan mengatasi masalah program yang hang. Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai metode untuk menutup aplikasi di laptop yang menjalankan sistem operasi Windows, macOS, dan Linux, dilengkapi dengan penjelasan rinci, tips, dan trik.

1. Metode Standar: Menutup Jendela Aplikasi Secara Langsung

Cara paling umum dan seringkali paling efektif untuk menutup aplikasi adalah dengan menutup jendelanya secara langsung. Metode ini berlaku untuk hampir semua aplikasi yang memiliki antarmuka grafis (GUI).

  • Windows:

    • Tombol "X" di Sudut Kanan Atas: Arahkan kursor mouse ke sudut kanan atas jendela aplikasi. Cari tombol "X" berwarna merah (atau dengan desain lain sesuai tema Windows). Klik tombol ini untuk menutup aplikasi. Ini adalah cara yang paling sering digunakan dan paling ramah pengguna.
    • Menu File > Exit/Keluar: Beberapa aplikasi memiliki opsi "Exit" atau "Keluar" di dalam menu "File" mereka. Klik "File" di bilah menu aplikasi, lalu cari opsi "Exit" atau "Keluar". Ini juga merupakan cara yang elegan untuk menutup aplikasi, terutama jika Anda ingin memastikan semua data disimpan sebelum aplikasi benar-benar tertutup.
    • Alt + F4: Tekan tombol "Alt" dan "F4" secara bersamaan. Ini adalah pintasan keyboard universal di Windows yang akan mencoba menutup jendela yang sedang aktif. Jika tidak ada jendela aplikasi yang aktif, kombinasi ini akan menampilkan opsi untuk mematikan, me-restart, atau menidurkan laptop.
  • macOS:

    • Tombol Merah di Sudut Kiri Atas: Arahkan kursor mouse ke sudut kiri atas jendela aplikasi. Klik tombol merah untuk menutup jendela. Perlu diingat, di macOS, menutup jendela (tombol merah) tidak selalu berarti aplikasi tertutup sepenuhnya. Aplikasi mungkin masih berjalan di latar belakang.
    • Command + Q: Tekan tombol "Command" (⌘) dan "Q" secara bersamaan. Ini adalah pintasan keyboard utama di macOS untuk menutup aplikasi sepenuhnya, bukan hanya jendelanya. Ini adalah cara yang direkomendasikan untuk memastikan aplikasi benar-benar berhenti berjalan.
    • Menu Aplikasi > Quit/Keluar: Klik nama aplikasi di bilah menu di bagian atas layar (misalnya, "Safari," "Microsoft Word," dll.). Di menu tarik-turun, cari opsi "Quit" atau "Keluar" (atau nama aplikasi diikuti dengan "Quit," misalnya, "Safari Quit"). Ini adalah cara lain untuk menutup aplikasi sepenuhnya di macOS.
  • Linux (dengan lingkungan desktop GUI seperti GNOME, KDE, XFCE):

    • Tombol "X" di Sudut Jendela: Lokasi dan desain tombol "X" mungkin berbeda tergantung pada lingkungan desktop yang Anda gunakan, tetapi biasanya terletak di sudut kanan atas atau kiri atas jendela. Klik tombol ini untuk menutup aplikasi.
    • Menu File > Exit/Keluar: Seperti di Windows, banyak aplikasi Linux memiliki opsi "Exit" atau "Keluar" di dalam menu "File".
    • Alt + F4: Pintasan keyboard "Alt + F4" umumnya juga berfungsi di Linux untuk menutup jendela yang sedang aktif.
BACA JUGA:   Cara Menggunakan Fake GPS Tanpa Opsi Pengembang pada Perangkat Android

2. Task Manager (Windows): Mengatasi Aplikasi yang Hang

Task Manager di Windows adalah alat yang sangat berguna untuk mengelola aplikasi yang sedang berjalan, terutama jika sebuah aplikasi hang atau tidak merespons.

  1. Membuka Task Manager: Ada beberapa cara untuk membuka Task Manager:

    • Ctrl + Shift + Esc: Tekan tombol "Ctrl," "Shift," dan "Esc" secara bersamaan. Ini adalah cara tercepat untuk membuka Task Manager.
    • Ctrl + Alt + Delete: Tekan tombol "Ctrl," "Alt," dan "Delete" secara bersamaan. Dari layar yang muncul, pilih "Task Manager."
    • Klik Kanan pada Taskbar: Klik kanan pada bilah tugas (taskbar) di bagian bawah layar dan pilih "Task Manager."
  2. Menutup Aplikasi dengan Task Manager:

    • Setelah Task Manager terbuka, Anda akan melihat daftar aplikasi yang sedang berjalan di tab "Processes" (atau "Aplikasi" di versi Windows yang lebih lama).
    • Cari aplikasi yang ingin Anda tutup. Jika aplikasi tersebut hang, biasanya akan ditandai dengan status "Not Responding."
    • Klik pada nama aplikasi untuk memilihnya.
    • Klik tombol "End Task" (atau "Akhiri Proses"). Windows akan mencoba menutup aplikasi secara paksa.

Peringatan: Menutup aplikasi secara paksa dengan Task Manager dapat menyebabkan hilangnya data yang belum disimpan. Gunakan metode ini sebagai upaya terakhir jika metode lain tidak berhasil.

3. Force Quit (macOS): Alternatif untuk Aplikasi yang Macet

Force Quit adalah alat di macOS yang setara dengan Task Manager di Windows, digunakan untuk menutup aplikasi yang tidak merespons.

  1. Membuka Force Quit: Ada beberapa cara untuk membuka Force Quit:

    • Command + Option + Esc: Tekan tombol "Command" (⌘), "Option" (⌥), dan "Esc" secara bersamaan.
    • Menu Apple > Force Quit: Klik ikon Apple di sudut kiri atas layar dan pilih "Force Quit."
  2. Menutup Aplikasi dengan Force Quit:

    • Setelah Force Quit terbuka, Anda akan melihat daftar aplikasi yang sedang berjalan.
    • Cari aplikasi yang ingin Anda tutup. Aplikasi yang tidak merespons biasanya akan ditandai dengan "(Not Responding)" di samping namanya.
    • Klik pada nama aplikasi untuk memilihnya.
    • Klik tombol "Force Quit." macOS akan mencoba menutup aplikasi secara paksa.
BACA JUGA:   Panduan Lengkap Implementasi dan Optimasi eFaktur GTM untuk Bisnis Anda

Peringatan: Seperti Task Manager di Windows, menggunakan Force Quit dapat menyebabkan hilangnya data yang belum disimpan. Gunakan metode ini hanya jika metode lain tidak berhasil.

4. xkill (Linux): Cara Ekstrim untuk Menutup Aplikasi Grafis

xkill adalah utilitas baris perintah (command-line) di Linux yang memungkinkan Anda untuk menutup aplikasi grafis dengan mengklik jendelanya. Ini adalah cara yang sangat ampuh, tetapi juga berpotensi berbahaya jika digunakan secara tidak sengaja.

  1. Membuka Terminal: Buka aplikasi terminal. Biasanya dapat ditemukan di menu "Accessories" atau "Utilities."

  2. Menjalankan xkill: Ketik perintah xkill di terminal dan tekan Enter. Kursor mouse Anda akan berubah menjadi bentuk "X" atau tengkorak (tergantung pada distribusi Linux yang Anda gunakan).

  3. Menutup Aplikasi: Klik pada jendela aplikasi yang ingin Anda tutup dengan kursor "X" atau tengkorak. Aplikasi akan segera ditutup.

Peringatan: xkill akan menutup aplikasi tanpa konfirmasi dan tanpa memberikan kesempatan untuk menyimpan data. Gunakan dengan sangat hati-hati. Untuk membatalkan xkill sebelum mengklik jendela apa pun, cukup tekan tombol Esc.

5. kill dan killall (Linux): Kontrol Lebih Halus dari Terminal

Perintah kill dan killall di Linux memungkinkan Anda untuk menutup aplikasi dari terminal menggunakan ID proses (PID) atau nama proses. Ini memberikan kontrol yang lebih halus daripada xkill.

  • Mencari ID Proses (PID):

    • Gunakan perintah ps aux | grep [nama aplikasi] untuk mencari ID proses aplikasi yang ingin Anda tutup. Ganti [nama aplikasi] dengan nama aplikasi yang sebenarnya (misalnya, firefox, gedit). Perintah ini akan menampilkan daftar proses yang sesuai dengan nama yang Anda cari, termasuk ID prosesnya di kolom pertama.
    • Atau, Anda dapat menggunakan perintah top atau htop untuk melihat daftar proses yang berjalan secara real-time dan menemukan ID prosesnya.
  • Menggunakan kill: Ketik perintah kill [ID proses] di terminal dan tekan Enter. Ganti [ID proses] dengan ID proses aplikasi yang ingin Anda tutup. Misalnya, kill 1234. Perintah ini akan mengirimkan sinyal terminasi ke proses dengan ID tersebut.

  • Menggunakan killall: Ketik perintah killall [nama aplikasi] di terminal dan tekan Enter. Ganti [nama aplikasi] dengan nama aplikasi yang ingin Anda tutup. Misalnya, killall firefox. Perintah ini akan mengirimkan sinyal terminasi ke semua proses yang memiliki nama yang sama dengan yang Anda sebutkan.

BACA JUGA:   Cara Cek Email di HP

Catatan: kill dan killall mengirimkan sinyal SIGTERM secara default, yang memberikan aplikasi kesempatan untuk menutup diri secara bersih dan menyimpan data. Jika aplikasi tidak merespons setelah beberapa waktu, Anda dapat menggunakan kill -9 [ID proses] atau killall -9 [nama aplikasi] untuk mengirimkan sinyal SIGKILL, yang akan memaksa aplikasi untuk berhenti segera tanpa kesempatan untuk menyimpan data. Gunakan sinyal SIGKILL (yaitu, opsi -9) hanya sebagai upaya terakhir.

6. Mencegah Aplikasi Berjalan Otomatis Saat Startup

Banyak aplikasi dikonfigurasi untuk berjalan secara otomatis saat Anda menghidupkan laptop Anda. Ini dapat memperlambat proses booting dan mengonsumsi sumber daya sistem bahkan jika Anda tidak menggunakan aplikasi tersebut. Menonaktifkan aplikasi yang tidak perlu dari daftar startup dapat meningkatkan kinerja laptop Anda.

  • Windows:

    • Task Manager: Buka Task Manager (Ctrl + Shift + Esc). Klik tab "Startup". Di sini Anda akan melihat daftar aplikasi yang dikonfigurasi untuk berjalan saat startup. Klik kanan pada aplikasi yang ingin Anda nonaktifkan dan pilih "Disable."
    • System Configuration (msconfig): Tekan tombol Windows + R, ketik msconfig, dan tekan Enter. Buka tab "Services" dan "Startup" untuk mengelola layanan dan aplikasi yang berjalan saat startup.
  • macOS:

    • System Preferences > Users & Groups: Buka System Preferences (melalui menu Apple atau Dock). Klik "Users & Groups," lalu pilih akun pengguna Anda. Klik tab "Login Items." Di sini Anda akan melihat daftar aplikasi yang dikonfigurasi untuk berjalan saat Anda login. Pilih aplikasi yang ingin Anda hapus dari daftar dan klik tombol "-" (minus).
  • Linux:

    • Cara mengelola aplikasi startup bervariasi tergantung pada lingkungan desktop yang Anda gunakan. Umumnya, Anda dapat menemukan opsi untuk mengelola aplikasi startup di pengaturan sistem atau melalui aplikasi khusus seperti "Startup Applications." Anda juga dapat mengedit file konfigurasi secara manual, tetapi ini memerlukan pengetahuan teknis yang lebih mendalam.

Dengan memahami berbagai metode untuk menutup aplikasi di laptop Anda, Anda dapat mengelola sumber daya sistem secara efektif, mengatasi masalah aplikasi yang hang, dan meningkatkan kinerja laptop Anda secara keseluruhan. Ingatlah untuk selalu mencoba metode yang paling ramah pengguna terlebih dahulu sebelum menggunakan metode yang lebih agresif yang dapat menyebabkan hilangnya data.

Also Read

Bagikan: