Cara Menghilangkan Iklan Xiaomi

Doni Kwandi

Xiaomi, raksasa teknologi asal Tiongkok, telah menjadi populer karena menawarkan perangkat berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif. Strategi ini sebagian besar didukung oleh pemasukan dari iklan yang ditampilkan di antarmuka MIUI (Mi User Interface), sistem operasi berbasis Android yang digunakan oleh perangkat Xiaomi. Meskipun iklan ini membantu menjaga harga perangkat tetap rendah, tak jarang pengguna merasa terganggu dengan kehadirannya. Artikel ini akan membahas secara mendalam berbagai cara untuk menghilangkan iklan di perangkat Xiaomi Anda, sehingga Anda dapat menikmati pengalaman penggunaan yang lebih bersih dan nyaman.

1. Memahami Ekosistem Iklan MIUI

Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami bagaimana iklan terintegrasi dalam ekosistem MIUI. Iklan tidak hanya muncul di satu tempat, melainkan tersebar di berbagai aplikasi sistem, seperti:

  • Mi File Manager: Aplikasi pengelola file bawaan sering menampilkan iklan banner atau iklan video.
  • Mi Browser: Peramban web bawaan juga rentan menampilkan iklan, terutama di halaman utama dan saat menjelajah situs web.
  • Mi Security: Aplikasi keamanan bawaan juga menyertakan iklan, yang seringkali menyamar sebagai rekomendasi aplikasi atau pembersih perangkat.
  • Folder yang Direkomendasikan: Folder yang dibuat secara otomatis oleh sistem sering kali berisi aplikasi yang direkomendasikan, yang pada dasarnya adalah iklan berbayar.
  • Aplikasi Sistem: Beberapa aplikasi sistem bawaan lainnya, seperti Mi Video dan Music, juga menampilkan iklan.

Iklan ini umumnya bersifat personalisasi, yang berarti Xiaomi melacak data penggunaan Anda untuk menampilkan iklan yang relevan dengan minat Anda. Meskipun tujuannya adalah untuk meningkatkan efektivitas iklan, hal ini juga menimbulkan masalah privasi bagi sebagian pengguna.

2. Menonaktifkan Iklan Melalui Pengaturan MIUI (MSA)

Salah satu cara paling mendasar untuk mengurangi iklan adalah dengan menonaktifkan "MSA" (MIUI System Ads). MSA adalah layanan yang bertanggung jawab untuk menampilkan iklan di seluruh sistem. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buka Pengaturan.
  2. Cari dan pilih Sandi & keamanan.
  3. Pilih Otorisasi & pencabutan.
  4. Cari MSA dan geser tombol ke kiri untuk menonaktifkannya.
  5. Akan muncul jendela konfirmasi, tunggu beberapa detik, lalu ketuk Cabut.
BACA JUGA:   Perbedaan Lem B7000 dan T7000: Panduan Lengkap untuk Pemilihan yang Tepat

Perlu diingat bahwa menonaktifkan MSA tidak serta merta menghilangkan semua iklan. Ini hanya mengurangi frekuensi iklan yang ditampilkan oleh sistem. Beberapa iklan dari aplikasi sistem masih mungkin muncul.

3. Menonaktifkan Rekomendasi Iklan di Aplikasi Sistem

Setelah menonaktifkan MSA, langkah selanjutnya adalah menonaktifkan rekomendasi iklan di masing-masing aplikasi sistem. Berikut adalah beberapa contoh:

  • Mi File Manager:

    1. Buka Mi File Manager.
    2. Ketuk ikon menu (biasanya tiga garis horizontal) di sudut kiri atas.
    3. Buka Pengaturan.
    4. Nonaktifkan opsi Rekomendasi.
  • Mi Browser:

    1. Buka Mi Browser.
    2. Ketuk ikon profil di sudut kanan bawah.
    3. Ketuk ikon roda gigi untuk membuka Pengaturan.
    4. Pilih Privasi & keamanan.
    5. Nonaktifkan opsi Personalisasi layanan.
    6. Kembali ke Pengaturan dan pilih Lanjutan.
    7. Nonaktifkan opsi Tampilkan umpan untuk.
  • Mi Security:

    1. Buka Mi Security.
    2. Ketuk ikon roda gigi di sudut kanan atas.
    3. Nonaktifkan opsi Terima rekomendasi.
  • Folder yang Direkomendasikan: Sayangnya, tidak ada cara untuk menonaktifkan folder yang direkomendasikan secara langsung. Namun, Anda dapat menghapus folder tersebut dan mencegahnya muncul kembali dengan tidak menginstal aplikasi yang direkomendasikan.

Proses ini perlu diulangi untuk setiap aplikasi sistem yang menampilkan iklan. Cari opsi serupa seperti "Rekomendasi," "Personalisasi," atau "Promosi" di pengaturan masing-masing aplikasi dan nonaktifkan.

4. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga (Ad Blocker)

Meskipun menonaktifkan MSA dan rekomendasi iklan dapat mengurangi jumlah iklan secara signifikan, beberapa iklan mungkin masih lolos. Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga yang berfungsi sebagai ad blocker. Beberapa opsi populer termasuk:

  • AdLock: Aplikasi ini menawarkan pemblokiran iklan di seluruh sistem, termasuk iklan di aplikasi dan browser.
  • AdGuard: Mirip dengan AdLock, AdGuard menawarkan pemblokiran iklan yang komprehensif dan perlindungan privasi.
  • Blokada: Blokada adalah ad blocker sumber terbuka yang bekerja di tingkat DNS, memblokir iklan di seluruh sistem tanpa memerlukan akses root.
BACA JUGA:   Cara Mengurutkan Daftar Pustaka

Pastikan untuk mengunduh aplikasi dari sumber yang terpercaya, seperti Google Play Store, dan periksa izin yang diminta oleh aplikasi sebelum menginstalnya. Beberapa ad blocker mungkin memerlukan akses ke VPN Anda, yang dapat menimbulkan masalah privasi jika aplikasi tersebut tidak tepercaya.

5. Mengganti Peluncur Bawaan (Launcher)

Peluncur (launcher) adalah antarmuka utama yang Anda lihat saat menghidupkan perangkat Xiaomi Anda. Peluncur bawaan MIUI juga terkadang menampilkan iklan. Mengganti peluncur dengan peluncur pihak ketiga dapat menghilangkan iklan di layar beranda dan laci aplikasi. Beberapa peluncur populer dan bebas iklan termasuk:

  • Nova Launcher: Nova Launcher sangat populer karena fleksibilitasnya dan opsi kustomisasi yang luas.
  • Apex Launcher: Apex Launcher menawarkan antarmuka yang bersih dan berbagai fitur kustomisasi.
  • Microsoft Launcher: Microsoft Launcher terintegrasi dengan layanan Microsoft dan menawarkan pengalaman yang mulus di seluruh perangkat.

Untuk mengganti peluncur, unduh dan instal peluncur yang Anda inginkan dari Google Play Store. Kemudian, buka Pengaturan > Aplikasi > Aplikasi default > Peluncur dan pilih peluncur yang baru Anda instal.

6. Menggunakan Custom ROM

Jika Anda merasa sangat terganggu dengan iklan di MIUI dan tidak keberatan melakukan sedikit modifikasi yang lebih rumit, Anda dapat mempertimbangkan untuk menginstal custom ROM. Custom ROM adalah versi modifikasi dari sistem operasi Android yang biasanya menghilangkan fitur-fitur bloatware dan iklan yang ada di ROM bawaan. Beberapa custom ROM populer untuk perangkat Xiaomi termasuk:

  • LineageOS: LineageOS adalah custom ROM open source yang populer karena stabilitas dan privasinya.
  • Pixel Experience: Pixel Experience dirancang untuk meniru tampilan dan nuansa sistem operasi Android murni yang digunakan pada perangkat Google Pixel.
  • ArrowOS: ArrowOS adalah custom ROM yang ringan dan cepat yang berfokus pada kinerja dan stabilitas.
BACA JUGA:   Cara Memunculkan Recycle Bin

Peringatan: Menginstal custom ROM melibatkan proses yang lebih rumit dan berpotensi merusak perangkat Anda jika tidak dilakukan dengan benar. Pastikan Anda membaca instruksi dengan seksama dan melakukan pencadangan data sebelum mencoba menginstal custom ROM. Selain itu, menginstal custom ROM dapat membatalkan garansi perangkat Anda.

Dengan menerapkan kombinasi langkah-langkah di atas, Anda dapat secara signifikan mengurangi atau bahkan menghilangkan iklan di perangkat Xiaomi Anda dan menikmati pengalaman penggunaan yang lebih bersih, nyaman, dan personal. Ingatlah untuk selalu berhati-hati saat menginstal aplikasi pihak ketiga dan custom ROM, dan pastikan Anda memahami risiko yang terlibat sebelum melakukan modifikasi apa pun pada perangkat Anda.

Also Read

Bagikan: