Xiaomi, dengan antarmuka MIUI yang khas, memang menawarkan beragam fitur dan personalisasi. Namun, salah satu keluhan umum dari pengguna adalah banyaknya iklan yang terkadang terasa mengganggu. Iklan-iklan ini muncul di berbagai tempat, mulai dari aplikasi bawaan, menu sistem, hingga notifikasi. Untungnya, ada berbagai cara untuk memblokir iklan di HP Xiaomi Anda, baik melalui pengaturan internal, aplikasi pihak ketiga, maupun solusi berbasis jaringan. Artikel ini akan membahas secara mendalam metode-metode tersebut, lengkap dengan langkah-langkah detail dan pertimbangan relevan.
1. Mengoptimalkan Pengaturan MIUI: Langkah Awal Membasmi Iklan
MIUI sebenarnya menyediakan beberapa opsi bawaan untuk mengurangi tampilan iklan. Walaupun tidak sepenuhnya menghilangkan semua iklan, langkah-langkah ini dapat secara signifikan mengurangi frekuensi dan intensitasnya.
-
Menonaktifkan Rekomendasi Personalisasi (Personalized Ad Recommendations): Ini adalah langkah paling penting untuk mengurangi iklan yang dipersonalisasi berdasarkan data penggunaan Anda. Caranya:
- Buka Pengaturan (Settings).
- Cari dan pilih Privasi (Privacy). (Jika tidak ada, cari "Otorisasi & Pencabutan" atau "Authorization & Revocation" lalu lewati ke langkah berikutnya)
- Cari Layanan Iklan (Ad Services) atau Layanan Personalisasi (Personalization Services).
- Nonaktifkan Rekomendasi Iklan yang Dipersonalisasi (Personalized ad recommendations).
-
Mencabut Otorisasi MSA (MIUI System Ads): MSA adalah komponen sistem yang menampilkan iklan. Mencabut otorisasi MSA dapat mengurangi iklan di berbagai aplikasi sistem. Caranya:
- Buka Pengaturan (Settings).
- Cari Otorisasi & Pencabutan (Authorization & Revocation).
- Cari MSA (MIUI System Ads).
- Nonaktifkan sakelar MSA. Tunggu selama sekitar 10 detik sampai hitungan mundur selesai, lalu ketuk Cabut (Revoke). Perhatikan bahwa proses ini mungkin gagal pada percobaan pertama. Cobalah beberapa kali jika perlu.
-
Menonaktifkan Iklan di Aplikasi Bawaan Xiaomi: Banyak aplikasi bawaan Xiaomi, seperti Mi File Manager, Mi Security, Mi Video, dan lainnya, menampilkan iklan. Anda dapat menonaktifkan iklan di masing-masing aplikasi. Contohnya pada Mi File Manager:
- Buka aplikasi Mi File Manager.
- Ketuk ikon menu (biasanya tiga garis horizontal atau tiga titik vertikal) di sudut kiri atas atau kanan atas.
- Pilih Pengaturan (Settings).
- Nonaktifkan opsi Rekomendasi (Recommendations) atau Tampilkan konten daring (Show online content).
Ulangi langkah serupa untuk aplikasi bawaan Xiaomi lainnya yang menampilkan iklan. Cari pengaturan terkait rekomendasi atau konten daring dan nonaktifkan.
-
Menonaktifkan Notifikasi Promosi: Beberapa aplikasi menampilkan notifikasi promosi yang sebenarnya adalah iklan. Anda dapat menonaktifkan notifikasi ini melalui pengaturan notifikasi aplikasi. Caranya:
- Buka Pengaturan (Settings).
- Pilih Notifikasi (Notifications).
- Pilih Notifikasi Aplikasi (App Notifications).
- Cari aplikasi yang mengirimkan notifikasi iklan (misalnya, aplikasi game atau aplikasi belanja).
- Nonaktifkan notifikasi untuk aplikasi tersebut. Anda juga dapat menyesuaikan jenis notifikasi yang diizinkan (misalnya, hanya notifikasi penting).
2. Memanfaatkan Aplikasi Pihak Ketiga: Solusi Lebih Agresif
Jika pengaturan MIUI saja tidak cukup, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk memblokir iklan di HP Xiaomi Anda. Ada dua jenis utama aplikasi yang dapat digunakan: pemblokir iklan berbasis VPN dan pemblokir iklan berbasis DNS.
-
Pemblokir Iklan Berbasis VPN: Aplikasi ini membuat VPN lokal di perangkat Anda dan memfilter lalu lintas jaringan untuk memblokir iklan. Contoh aplikasi populer adalah AdLock, Blokada, dan AdGuard.
- Kelebihan: Memblokir iklan di seluruh sistem, termasuk di aplikasi dan browser.
- Kekurangan: Dapat memperlambat koneksi internet sedikit. Membutuhkan izin VPN, yang menimbulkan kekhawatiran privasi (walaupun aplikasi yang terpercaya biasanya memiliki kebijakan privasi yang jelas).
-
Pemblokir Iklan Berbasis DNS: Aplikasi ini mengubah server DNS perangkat Anda untuk memblokir permintaan ke server iklan. Contoh aplikasi populer adalah DNS66 (membutuhkan F-Droid) dan Personal DNS Filter.
- Kelebihan: Lebih ringan daripada pemblokir iklan berbasis VPN. Tidak memerlukan izin VPN.
- Kekurangan: Mungkin tidak seefektif pemblokir iklan berbasis VPN dalam memblokir semua jenis iklan. Membutuhkan pemahaman yang lebih teknis untuk konfigurasi.
Contoh: Menggunakan AdLock
- Unduh dan instal AdLock dari situs web resmi mereka (bukan dari Play Store, karena kebijakan Google yang ketat terhadap pemblokir iklan).
- Buka AdLock dan ikuti petunjuk untuk mengaktifkan perlindungan. Ini biasanya melibatkan memberikan izin VPN.
- AdLock akan secara otomatis memblokir iklan saat Anda menggunakan aplikasi dan menjelajahi web.
- Anda dapat menyesuaikan pengaturan AdLock untuk mengizinkan atau memblokir domain tertentu, dan untuk memperbarui daftar filter iklan.
Peringatan: Berhati-hatilah saat memilih aplikasi pemblokir iklan. Pastikan aplikasi tersebut berasal dari sumber yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Baca ulasan pengguna dan periksa kebijakan privasi sebelum menginstal. Hindari aplikasi yang meminta izin yang tidak perlu.
3. DNS Pribadi (Private DNS): Alternatif Tanpa Aplikasi
Android 9 Pie dan versi yang lebih baru menawarkan fitur DNS Pribadi (Private DNS) yang memungkinkan Anda menggunakan server DNS pihak ketiga untuk memblokir iklan tanpa perlu menginstal aplikasi.
-
Cara Menggunakan DNS Pribadi:
-
Buka Pengaturan (Settings).
-
Cari DNS Pribadi (Private DNS). (Mungkin terletak di bawah Koneksi & Berbagi atau Pengaturan Jaringan Lainnya)
-
Pilih Nama host penyedia DNS pribadi (Private DNS provider hostname).
-
Masukkan salah satu nama host server DNS pemblokir iklan berikut:
adguard-dns.com
(AdGuard DNS)dns.adhole.org
(AdHole DNS)family.adguard-dns.com
(AdGuard Family Protection – memblokir konten dewasa dan iklan)
-
Ketuk Simpan (Save).
-
-
Kelebihan: Tidak memerlukan aplikasi. Mudah diatur.
-
Kekurangan: Efektivitasnya tergantung pada server DNS yang digunakan. Beberapa server DNS mungkin lebih baik dalam memblokir iklan daripada yang lain. Tidak dapat menyesuaikan daftar filter iklan secara lokal.
4. Menggunakan Browser dengan Pemblokir Iklan Bawaan
Beberapa browser seluler memiliki pemblokir iklan bawaan. Menggunakan browser seperti ini dapat memblokir iklan saat Anda menjelajahi web tanpa perlu menginstal aplikasi pemblokir iklan terpisah. Contoh browser dengan pemblokir iklan bawaan adalah Brave Browser dan Samsung Internet (dengan ekstensi pemblokir iklan).
- Brave Browser: Brave Browser secara otomatis memblokir iklan dan pelacak secara default. Anda juga dapat menyesuaikan tingkat perlindungan dan mengizinkan iklan di situs web tertentu jika Anda mau.
- Samsung Internet: Samsung Internet memungkinkan Anda menginstal ekstensi pemblokir iklan dari Galaxy Store. Contoh ekstensi populer adalah AdBlock for Samsung Browser dan AdGuard Content Blocker.
5. Menghindari Aplikasi yang Sarat Iklan: Pencegahan Lebih Baik daripada Pengobatan
Salah satu cara terbaik untuk menghindari iklan adalah dengan menghindari aplikasi yang terkenal penuh dengan iklan. Sebelum menginstal aplikasi, baca ulasan pengguna dan perhatikan apakah banyak pengguna mengeluhkan tentang iklan yang mengganggu. Pilih aplikasi alternatif yang serupa tetapi dengan reputasi yang lebih baik. Aplikasi berbayar seringkali tidak mengandung iklan, jadi pertimbangkan untuk membeli versi berbayar jika tersedia dan jika Anda sering menggunakan aplikasi tersebut.
6. Menggunakan ROM Kustom: Solusi Ekstrem
Jika Anda benar-benar ingin menghilangkan semua iklan dan memiliki kendali penuh atas perangkat Anda, Anda dapat mempertimbangkan untuk menginstal ROM kustom. ROM kustom adalah versi modifikasi dari sistem operasi Android yang sering kali menghilangkan aplikasi bawaan yang tidak perlu (bloatware) dan iklan. Namun, menginstal ROM kustom adalah proses yang rumit dan berpotensi berbahaya. Anda harus berhati-hati dan mengikuti petunjuk dengan seksama. Proses ini juga dapat membatalkan garansi perangkat Anda. Beberapa ROM kustom populer yang dikenal dengan kemampuan pemblokiran iklannya adalah LineageOS dan Pixel Experience. Lakukan riset mendalam dan pahami risikonya sebelum mencoba menginstal ROM kustom.