Cara Cek Pemakai Wifi Indihome

Lola Hastika

Koneksi internet yang lambat, streaming video yang buffering, atau game online yang laggy seringkali membuat frustrasi. Salah satu penyebabnya bisa jadi karena terlalu banyak perangkat yang terhubung ke jaringan Wi-Fi Indihome Anda. Mungkin saja ada tetangga atau orang lain yang diam-diam "menumpang" jaringan Anda tanpa izin. Artikel ini akan membahas secara detail cara-cara untuk mengecek siapa saja yang menggunakan Wi-Fi Indihome Anda, lengkap dengan langkah-langkah praktis dan informasi relevan dari berbagai sumber.

1. Memeriksa Daftar Perangkat Terhubung Melalui Halaman Admin Router

Cara paling umum dan paling akurat untuk melihat siapa saja yang terhubung ke jaringan Wi-Fi Indihome Anda adalah melalui halaman admin router. Setiap router, termasuk yang disediakan oleh Indihome, memiliki antarmuka berbasis web yang memungkinkan Anda untuk mengelola berbagai pengaturan jaringan, termasuk melihat daftar perangkat yang terhubung.

Langkah-langkah:

  1. Temukan Alamat IP Router Anda: Alamat IP router (juga dikenal sebagai gateway default) biasanya tertulis di bagian bawah router atau di kotak kemasannya. Anda juga bisa menemukannya melalui komputer yang terhubung ke jaringan Wi-Fi Anda.

    • Di Windows: Buka Command Prompt (ketik cmd di search bar). Ketik ipconfig dan tekan Enter. Cari "Default Gateway". Angka inilah yang menjadi alamat IP router Anda.
    • Di macOS: Buka System Preferences > Network. Pilih koneksi Wi-Fi Anda. Klik "Advanced…" lalu pilih tab "TCP/IP". Cari "Router".
    • Di Android: Buka Pengaturan > Wi-Fi. Ketuk nama jaringan Wi-Fi yang terhubung. Cari "Gateway" atau "Router".
    • Di iOS: Buka Pengaturan > Wi-Fi. Ketuk ikon "i" di sebelah nama jaringan Wi-Fi yang terhubung. Cari "Router".
  2. Akses Halaman Admin Router: Buka browser web (Chrome, Firefox, Safari, dll.) dan ketikkan alamat IP router Anda di address bar. Tekan Enter.

  3. Masukkan Username dan Password: Anda akan diminta untuk memasukkan username dan password. Username dan password default biasanya tertulis di bagian bawah router atau di kotak kemasannya. Kombinasi umum termasuk:

    • Username: admin, Password: admin
    • Username: admin, Password: password
    • Username: user, Password: user

    Jika Anda pernah mengubah username dan password, gunakan informasi yang telah Anda ubah. Jika Anda lupa username dan password, Anda mungkin perlu mereset router ke pengaturan pabrik (perhatikan bahwa ini akan menghapus semua pengaturan Anda, termasuk nama Wi-Fi dan password).

  4. Cari Daftar Perangkat Terhubung: Setelah berhasil login, cari bagian yang menampilkan daftar perangkat yang terhubung. Nama bagian ini bisa berbeda-beda tergantung merek dan model router Anda, tetapi biasanya disebut dengan:

    • "Attached Devices"
    • "Connected Devices"
    • "Client List"
    • "Device List"
    • "DHCP Client List"

    Daftar ini akan menampilkan informasi tentang setiap perangkat yang terhubung ke jaringan Wi-Fi Anda, termasuk:

    • Nama Perangkat (Hostname): Jika perangkat mengirimkan nama, nama tersebut akan ditampilkan. Ini bisa berupa nama komputer, smartphone, atau perangkat IoT.
    • Alamat IP: Alamat IP yang diberikan router ke perangkat.
    • Alamat MAC (Media Access Control): Alamat unik yang mengidentifikasi perangkat keras jaringan.
  5. Identifikasi Perangkat yang Tidak Dikenal: Periksa daftar perangkat dengan seksama dan identifikasi perangkat yang tidak Anda kenali. Jika Anda menemukan perangkat yang mencurigakan, catat alamat MAC dan alamat IP-nya.

BACA JUGA:   Jika HP Sudah di Reset Apakah Masih Bisa Dilacak

2. Menggunakan Aplikasi Pemindai Jaringan (Network Scanner)

Selain menggunakan halaman admin router, Anda juga bisa menggunakan aplikasi pemindai jaringan untuk mendeteksi perangkat yang terhubung ke Wi-Fi Anda. Aplikasi ini memindai jaringan dan menampilkan daftar perangkat yang terhubung, beserta informasi seperti nama perangkat, alamat IP, alamat MAC, dan vendor perangkat.

Beberapa Aplikasi Pemindai Jaringan Populer:

  • Fing (Android & iOS): Aplikasi gratis dan mudah digunakan yang sangat populer. Fing dapat mendeteksi perangkat yang terhubung, menjalankan tes kecepatan internet, dan memantau kinerja jaringan.
  • Net Analyzer (Android): Aplikasi gratis yang menawarkan berbagai fitur analisis jaringan, termasuk pemindaian perangkat, analisis Wi-Fi, dan pengukuran bandwidth.
  • Wireless Network Watcher (Windows): Aplikasi gratis untuk Windows yang menampilkan daftar perangkat yang terhubung ke jaringan Wi-Fi Anda. Aplikasi ini juga dapat memberikan notifikasi jika ada perangkat baru yang terhubung.
  • LanScan (macOS): Aplikasi gratis untuk macOS yang memindai jaringan lokal dan menampilkan daftar perangkat yang terhubung.

Cara Menggunakan Aplikasi Pemindai Jaringan:

  1. Unduh dan Instal Aplikasi: Unduh dan instal aplikasi pemindai jaringan pilihan Anda dari Google Play Store (Android), App Store (iOS), atau situs web pengembang (Windows & macOS).
  2. Hubungkan ke Wi-Fi: Pastikan perangkat Anda terhubung ke jaringan Wi-Fi Indihome Anda.
  3. Jalankan Pemindaian: Buka aplikasi dan jalankan pemindaian jaringan. Biasanya, ada tombol atau opsi "Scan" atau "Refresh" yang perlu Anda tekan.
  4. Identifikasi Perangkat yang Tidak Dikenal: Aplikasi akan menampilkan daftar perangkat yang terhubung. Periksa daftar tersebut dan identifikasi perangkat yang tidak Anda kenali. Catat informasi tentang perangkat tersebut, seperti nama perangkat, alamat IP, dan alamat MAC.

3. Mengaktifkan MAC Address Filtering (MAC Filtering)

Setelah Anda mengidentifikasi perangkat yang tidak diizinkan menggunakan Wi-Fi Anda, Anda dapat mengaktifkan MAC Address Filtering (MAC Filtering) di router Anda. MAC Filtering memungkinkan Anda untuk membuat daftar putih (whitelist) atau daftar hitam (blacklist) alamat MAC. Hanya perangkat dengan alamat MAC yang ada dalam daftar putih yang diizinkan terhubung ke jaringan Wi-Fi Anda. Sebaliknya, perangkat dengan alamat MAC yang ada dalam daftar hitam akan ditolak aksesnya.

BACA JUGA:   Cara Main Pubg No Lag

Langkah-langkah:

  1. Akses Halaman Admin Router: Login ke halaman admin router Anda seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.

  2. Cari Pengaturan MAC Filtering: Cari bagian yang berkaitan dengan MAC Filtering. Nama bagian ini bisa berbeda-beda, tetapi biasanya disebut dengan:

    • "MAC Filtering"
    • "MAC Address Filtering"
    • "Access Control"
    • "Wireless MAC Filter"
  3. Aktifkan MAC Filtering: Aktifkan fitur MAC Filtering. Biasanya ada tombol "Enable" atau "Disable" yang perlu Anda klik.

  4. Pilih Mode Filtering: Pilih mode filtering yang ingin Anda gunakan:

    • Whitelist (Allow List): Hanya perangkat dengan alamat MAC yang ada dalam daftar yang diizinkan terhubung. Ini adalah opsi yang lebih aman.
    • Blacklist (Deny List): Semua perangkat diizinkan terhubung kecuali perangkat dengan alamat MAC yang ada dalam daftar.
  5. Tambahkan Alamat MAC: Tambahkan alamat MAC perangkat yang ingin Anda izinkan (jika menggunakan whitelist) atau yang ingin Anda blokir (jika menggunakan blacklist).

  6. Simpan Pengaturan: Simpan perubahan yang Anda buat.

4. Mengganti Password Wi-Fi Secara Berkala

Mengganti password Wi-Fi secara berkala adalah langkah penting untuk menjaga keamanan jaringan Anda. Password yang kuat dan kompleks akan mempersulit orang lain untuk menebak atau membobol jaringan Anda.

Tips Membuat Password Wi-Fi yang Kuat:

  • Gunakan Kombinasi Karakter: Gunakan kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan simbol.
  • Panjang Minimal 12 Karakter: Semakin panjang password, semakin sulit untuk dipecahkan.
  • Hindari Informasi Pribadi: Jangan gunakan nama Anda, tanggal lahir, atau informasi pribadi lainnya yang mudah ditebak.
  • Gunakan Password yang Unik: Jangan gunakan password yang sama untuk akun lain.

Cara Mengganti Password Wi-Fi:

  1. Akses Halaman Admin Router: Login ke halaman admin router Anda seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.
  2. Cari Pengaturan Wireless: Cari bagian yang berkaitan dengan pengaturan wireless atau Wi-Fi.
  3. Ubah Password: Temukan opsi untuk mengubah password Wi-Fi (biasanya disebut "Password," "WPA Key," atau "Security Key").
  4. Masukkan Password Baru: Masukkan password baru yang kuat dan kompleks.
  5. Simpan Pengaturan: Simpan perubahan yang Anda buat. Setelah Anda mengubah password Wi-Fi, semua perangkat yang terhubung ke jaringan Anda akan terputus dan perlu memasukkan password baru untuk terhubung kembali.
BACA JUGA:   Cara Mengembalikan Foto Yang Diarsipkan Di Instagram

5. Mengaktifkan Enkripsi WPA3 (Jika Router Mendukung)

WPA3 adalah protokol keamanan Wi-Fi terbaru yang menawarkan tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan WPA2. Jika router Indihome Anda mendukung WPA3, sangat disarankan untuk mengaktifkannya. WPA3 menggunakan enkripsi yang lebih kuat dan perlindungan yang lebih baik terhadap serangan brute-force.

Cara Mengaktifkan WPA3:

  1. Periksa Kompatibilitas Router: Pastikan router Indihome Anda mendukung WPA3. Anda dapat memeriksa spesifikasi router di situs web produsen.
  2. Akses Halaman Admin Router: Login ke halaman admin router Anda seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.
  3. Cari Pengaturan Wireless: Cari bagian yang berkaitan dengan pengaturan wireless atau Wi-Fi.
  4. Ubah Mode Enkripsi: Temukan opsi untuk mengubah mode enkripsi (biasanya disebut "Security Mode" atau "Authentication Type").
  5. Pilih WPA3: Pilih WPA3 atau WPA3-Personal (jika tersedia). Beberapa router mungkin menawarkan mode "WPA2/WPA3-Mixed" yang kompatibel dengan perangkat yang mendukung WPA2 dan WPA3.
  6. Masukkan Password: Masukkan password Wi-Fi Anda (jika diperlukan).
  7. Simpan Pengaturan: Simpan perubahan yang Anda buat.

6. Memantau Log Router Secara Teratur

Router biasanya mencatat aktivitas jaringan dalam log. Log ini dapat memberikan informasi berharga tentang perangkat yang terhubung, situs web yang diakses, dan aktivitas jaringan lainnya. Memantau log router secara teratur dapat membantu Anda mendeteksi aktivitas yang mencurigakan dan mengidentifikasi potensi penyusup.

Cara Memantau Log Router:

  1. Akses Halaman Admin Router: Login ke halaman admin router Anda seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya.

  2. Cari Log Router: Cari bagian yang menampilkan log router. Nama bagian ini bisa berbeda-beda, tetapi biasanya disebut dengan:

    • "System Log"
    • "Event Log"
    • "Logs"
  3. Periksa Log: Periksa log secara teratur. Cari entri yang mencurigakan, seperti:

    • Perangkat yang tidak dikenal terhubung ke jaringan.
    • Upaya login yang gagal.
    • Akses ke situs web yang tidak biasa.
    • Peningkatan lalu lintas jaringan yang tidak terduga.

    Jika Anda menemukan aktivitas yang mencurigakan, segera ambil tindakan, seperti mengubah password Wi-Fi atau memblokir perangkat yang mencurigakan. Beberapa router juga memungkinkan Anda untuk mengatur notifikasi email jika ada peristiwa tertentu yang terjadi, seperti perangkat baru yang terhubung.

Also Read

Bagikan: