Cara Buka Situs Yang Diblokir Di Google Chrome Di Laptop

Internet adalah sumber informasi yang tak terbatas, namun terkadang kita mendapati diri kita terhalang untuk mengakses situs web tertentu. Pemblokiran ini bisa terjadi karena berbagai alasan, mulai dari kebijakan pemerintah, pengaturan jaringan di kantor atau sekolah, hingga filter konten yang diterapkan oleh penyedia layanan internet (ISP). Jika Anda menghadapi masalah ini di Google Chrome laptop Anda, jangan khawatir! Ada beberapa cara efektif dan aman untuk membuka situs yang diblokir, yang akan dibahas secara detail dalam artikel ini.

1. Memahami Penyebab Pemblokiran Situs Web

Sebelum mencari solusi, penting untuk memahami mengapa sebuah situs web diblokir. Beberapa penyebab umum meliputi:

• Pemblokiran oleh Pemerintah: Pemerintah di beberapa negara memblokir akses ke situs web yang dianggap melanggar hukum, menyebarkan disinformasi, atau mengancam keamanan nasional. Contohnya adalah pemblokiran situs-situs berita tertentu, platform media sosial, atau situs yang mengandung konten sensitif.

• Pemblokiran oleh Jaringan Lokal (Kantor/Sekolah): Administrator jaringan di kantor atau sekolah seringkali memblokir situs web yang dianggap mengganggu produktivitas atau tidak sesuai dengan kebijakan institusi. Contohnya adalah pemblokiran situs game, media sosial, atau situs streaming video.

• Pemblokiran oleh ISP (Penyedia Layanan Internet): ISP terkadang memblokir situs web yang dianggap melanggar ketentuan layanan mereka, menyebarkan malware, atau terlibat dalam aktivitas ilegal.

• Filter Konten: Filter konten, baik yang terpasang di browser, sistem operasi, atau router, dapat memblokir situs web yang mengandung konten tertentu, seperti pornografi, kekerasan, atau perjudian.

• Kesalahan Teknis: Terkadang, pemblokiran bisa terjadi karena kesalahan teknis, seperti konfigurasi DNS yang salah atau masalah dengan server web.

Memahami penyebab pemblokiran akan membantu Anda memilih metode yang paling tepat untuk mengatasi masalah tersebut.

2. Menggunakan VPN (Virtual Private Network)

VPN adalah salah satu cara paling efektif dan aman untuk membuka situs yang diblokir. VPN bekerja dengan mengenkripsi lalu lintas internet Anda dan merutekannya melalui server di lokasi lain. Ini menyembunyikan alamat IP Anda dan membuat seolah-olah Anda mengakses internet dari lokasi yang berbeda.

Cara Kerja VPN:

1. Enkripsi Data: VPN mengenkripsi semua data yang Anda kirim dan terima melalui internet, sehingga pihak ketiga tidak dapat mengintip aktivitas online Anda.
2. Mengubah Alamat IP: VPN menyembunyikan alamat IP asli Anda dan menggantinya dengan alamat IP server VPN.
3. Melewati Pemblokiran: Karena lalu lintas internet Anda dirutekan melalui server VPN, Anda dapat melewati pemblokiran yang diterapkan oleh pemerintah, jaringan lokal, atau ISP.

Memilih VPN yang Tepat:

Ada banyak layanan VPN yang tersedia, baik yang gratis maupun berbayar. Saat memilih VPN, pertimbangkan faktor-faktor berikut:

• Keamanan: Pastikan VPN yang Anda pilih menggunakan enkripsi yang kuat dan memiliki kebijakan tanpa pencatatan (no-logs policy) yang ketat.
• Kecepatan: Pilih VPN yang menawarkan kecepatan koneksi yang cepat dan stabil.
• Lokasi Server: Pilih VPN yang memiliki server di banyak lokasi, sehingga Anda dapat memilih lokasi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
• Harga: VPN berbayar biasanya menawarkan fitur dan kinerja yang lebih baik daripada VPN gratis, tetapi ada juga VPN gratis yang layak untuk dicoba.

Contoh VPN Populer:

• NordVPN
• ExpressVPN
• Surfshark
• CyberGhost
• ProtonVPN

Cara Menggunakan VPN di Google Chrome:

1. Unduh dan instal aplikasi VPN: Unduh aplikasi VPN dari situs web resmi penyedia VPN dan instal di laptop Anda.
2. Buka aplikasi VPN dan aktifkan: Buka aplikasi VPN dan aktifkan koneksi VPN. Pilih server di lokasi yang berbeda dari lokasi Anda saat ini.
3. Buka Google Chrome dan akses situs yang diblokir: Buka Google Chrome dan coba akses situs web yang sebelumnya diblokir. Seharusnya, situs web tersebut sekarang dapat diakses.

3. Menggunakan Proxy Server

Proxy server bertindak sebagai perantara antara komputer Anda dan internet. Ketika Anda menggunakan proxy server, semua permintaan internet Anda akan dirutekan melalui server proxy. Ini menyembunyikan alamat IP Anda dan memungkinkan Anda untuk mengakses situs web yang diblokir.

Perbedaan antara VPN dan Proxy:

Meskipun VPN dan proxy sama-sama dapat digunakan untuk melewati pemblokiran, ada beberapa perbedaan penting di antara keduanya:

• Enkripsi: VPN mengenkripsi semua lalu lintas internet Anda, sedangkan proxy biasanya hanya mengenkripsi lalu lintas yang melewati server proxy.
• Keamanan: VPN umumnya lebih aman daripada proxy karena mengenkripsi semua lalu lintas internet Anda.
• Kecepatan: Proxy terkadang lebih cepat daripada VPN karena tidak mengenkripsi semua lalu lintas internet Anda.

Jenis Proxy Server:

Ada beberapa jenis proxy server yang tersedia, termasuk:

• HTTP Proxy: Digunakan untuk mengakses situs web HTTP.
• HTTPS Proxy: Digunakan untuk mengakses situs web HTTPS.
• SOCKS Proxy: Lebih fleksibel daripada HTTP dan HTTPS proxy dan dapat digunakan untuk berbagai jenis lalu lintas internet.

Cara Menggunakan Proxy Server di Google Chrome:

1. Temukan proxy server gratis atau berbayar: Ada banyak situs web yang menyediakan daftar proxy server gratis dan berbayar. Pastikan untuk memilih proxy server yang terpercaya dan memiliki reputasi baik.
2. Buka pengaturan proxy di Google Chrome: Buka menu Chrome (tiga titik vertikal di pojok kanan atas), pilih "Settings" (Setelan), lalu cari "Proxy". Anda akan menemukan opsi "Open your computer’s proxy settings" (Buka setelan proxy komputer Anda).
3. Masukkan alamat dan port proxy server: Masukkan alamat dan port proxy server yang Anda temukan ke dalam pengaturan proxy.
4. Buka Google Chrome dan akses situs yang diblokir: Buka Google Chrome dan coba akses situs web yang sebelumnya diblokir. Seharusnya, situs web tersebut sekarang dapat diakses.

4. Menggunakan Ekstensi Browser Anti-Blokir

Ada banyak ekstensi browser yang tersedia untuk Google Chrome yang dapat membantu Anda membuka situs yang diblokir. Ekstensi ini bekerja dengan berbagai cara, termasuk:

• Menggunakan proxy server: Beberapa ekstensi browser menggunakan proxy server untuk merutekan lalu lintas internet Anda dan melewati pemblokiran.
• Mengenkripsi lalu lintas internet: Beberapa ekstensi browser mengenkripsi lalu lintas internet Anda untuk menyembunyikan aktivitas online Anda.
• Mengubah DNS server: Beberapa ekstensi browser mengubah DNS server Anda untuk melewati pemblokiran DNS.

Contoh Ekstensi Browser Anti-Blokir Populer:

• Hola Free VPN Proxy Unblocker
• Windscribe
• Betternet Unlimited Free VPN Proxy
• Touch VPN

Cara Menggunakan Ekstensi Browser Anti-Blokir:

1. Buka Chrome Web Store: Buka Chrome Web Store dan cari ekstensi browser anti-blokir yang ingin Anda gunakan.
2. Instal ekstensi browser: Klik tombol "Add to Chrome" (Tambahkan ke Chrome) untuk menginstal ekstensi browser.
3. Aktifkan ekstensi browser: Setelah ekstensi browser terinstal, aktifkan ekstensi browser dengan mengklik ikon ekstensi di toolbar Chrome.
4. Buka Google Chrome dan akses situs yang diblokir: Buka Google Chrome dan coba akses situs web yang sebelumnya diblokir. Seharusnya, situs web tersebut sekarang dapat diakses.

5. Menggunakan DNS Publik

Domain Name System (DNS) adalah sistem yang menerjemahkan nama domain (seperti google.com) ke alamat IP (seperti 172.217.160.142). Terkadang, ISP Anda mungkin menggunakan DNS server yang memblokir akses ke situs web tertentu. Dengan menggunakan DNS publik, seperti Google Public DNS atau Cloudflare DNS, Anda dapat melewati pemblokiran DNS dan mengakses situs web yang diblokir.

Cara Mengubah DNS Server di Windows:

1. Buka Control Panel: Buka Control Panel di laptop Anda.
2. Pilih "Network and Internet" (Jaringan dan Internet): Pilih opsi "Network and Internet" (Jaringan dan Internet).
3. Pilih "Network and Sharing Center" (Pusat Jaringan dan Berbagi): Pilih opsi "Network and Sharing Center" (Pusat Jaringan dan Berbagi).
4. Klik pada koneksi jaringan Anda: Klik pada koneksi jaringan Anda (misalnya, Wi-Fi atau Ethernet).
5. Klik "Properties" (Properti): Klik tombol "Properties" (Properti).
6. Pilih "Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)" (Protokol Internet Versi 4 (TCP/IPv4)): Pilih opsi "Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)" (Protokol Internet Versi 4 (TCP/IPv4)) dan klik tombol "Properties" (Properti).
7. Pilih "Use the following DNS server addresses" (Gunakan alamat DNS server berikut): Pilih opsi "Use the following DNS server addresses" (Gunakan alamat DNS server berikut).
8. Masukkan alamat DNS server publik: Masukkan alamat DNS server publik yang ingin Anda gunakan. Misalnya, untuk Google Public DNS, masukkan 8.8.8.8 sebagai preferred DNS server (server DNS utama) dan 8.8.4.4 sebagai alternate DNS server (server DNS alternatif). Untuk Cloudflare DNS, masukkan 1.1.1.1 sebagai preferred DNS server dan 1.0.0.1 sebagai alternate DNS server.
9. Klik "OK": Klik tombol "OK" untuk menyimpan perubahan Anda.

6. Menggunakan Tor Browser

Tor (The Onion Router) adalah jaringan anonim yang memungkinkan Anda untuk mengakses internet secara anonim dan melewati pemblokiran. Tor Browser adalah browser web yang dikonfigurasi untuk menggunakan jaringan Tor.

Cara Kerja Tor:

Tor bekerja dengan merutekan lalu lintas internet Anda melalui serangkaian server yang dioperasikan oleh sukarelawan di seluruh dunia. Ini menyembunyikan alamat IP Anda dan membuat sulit untuk melacak aktivitas online Anda.

Kelebihan dan Kekurangan Tor:

• Kelebihan:
  • Anonimitas yang kuat.
  • Melewati pemblokiran dengan efektif.
• Kekurangan:
  • Kecepatan koneksi lambat karena lalu lintas internet dirutekan melalui banyak server.
  • Beberapa situs web mungkin memblokir lalu lintas dari jaringan Tor.

Cara Menggunakan Tor Browser:

1. Unduh dan instal Tor Browser: Unduh Tor Browser dari situs web resmi Tor Project (torproject.org) dan instal di laptop Anda.
2. Buka Tor Browser: Buka Tor Browser dan tunggu hingga browser terhubung ke jaringan Tor.
3. Akses situs yang diblokir: Setelah Tor Browser terhubung ke jaringan Tor, Anda dapat mengakses situs web yang sebelumnya diblokir.

Ingatlah bahwa menggunakan metode di atas untuk membuka situs web yang diblokir harus dilakukan dengan bijak dan bertanggung jawab. Pastikan Anda memahami risiko yang terlibat dan mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku.