Rooting adalah proses yang memberikan akses penuh ke sistem operasi Android pada perangkat Anda. Dengan rooting, Anda dapat mengubah, menghapus, atau menambahkan fitur-fitur yang tidak tersedia pada perangkat standar. Namun, rooting juga memiliki risiko, seperti kerusakan sistem, bootloop, atau hilangnya garansi. Oleh karena itu, Anda mungkin ingin mengembalikan HP yang sudah di root ke semula atau unroot.
Ada beberapa cara untuk mengembalikan HP yang sudah di root ke semula, tergantung pada metode rooting yang Anda gunakan. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat Anda coba:
- Menggunakan Aplikasi Unroot. Aplikasi unroot adalah aplikasi yang dapat menghapus akses root pada perangkat Anda dengan mudah dan praktis. Salah satu aplikasi unroot yang populer adalah SuperSU. Anda dapat mengunduh dan menginstal aplikasi SuperSU dari Play Store. Setelah itu, buka aplikasi dan pilih opsi Full Unroot pada pengaturan. Ikuti petunjuk yang muncul dan tunggu prosesnya selesai. Setelah itu, restart perangkat Anda dan cek status rootnya dengan aplikasi Root Checker[^4^] [^5^].
- Menggunakan Magisk Uninstaller. Magisk adalah salah satu alat rooting yang banyak digunakan karena dapat menyembunyikan status root dari aplikasi-aplikasi yang mendeteksi root, seperti Google Pay atau Pokemon Go. Jika Anda menggunakan Magisk untuk rooting, Anda dapat mengembalikan HP yang sudah di root ke semula dengan menggunakan Magisk Uninstaller. Magisk Uninstaller adalah file zip yang dapat Anda unduh dari situs resmi Magisk. Setelah itu, masuk ke mode recovery (biasanya dengan menekan tombol volume atas dan power secara bersamaan saat perangkat dimatikan) dan instal file zip tersebut melalui TWRP atau recovery lainnya. Setelah proses selesai, restart perangkat Anda dan cek status rootnya[^2^].
- Menggunakan Setelan Pabrik. Cara ini adalah cara paling sederhana dan aman untuk mengembalikan HP yang sudah di root ke semula, tetapi juga paling radikal karena akan menghapus semua data dan aplikasi yang ada di perangkat Anda. Untuk menggunakan cara ini, masuk ke pengaturan perangkat Anda dan cari opsi Setelan Pabrik atau Factory Reset. Pilih opsi tersebut dan konfirmasi pilihan Anda. Tunggu prosesnya selesai dan perangkat Anda akan kembali ke kondisi awal seperti saat pertama kali dibeli[^6^].
- Menggunakan Flash Ulang. Cara ini adalah cara terakhir yang dapat Anda gunakan jika cara-cara sebelumnya tidak berhasil atau tidak sesuai dengan perangkat Anda. Flash ulang adalah proses menginstal ulang sistem operasi Android pada perangkat Anda dengan menggunakan file flash atau firmware yang sesuai dengan tipe dan model perangkat Anda. Untuk menggunakan cara ini, Anda harus mengunduh file flash dan perangkat lunak yang diperlukan untuk perangkat Anda dari situs resmi produsen atau sumber terpercaya lainnya. Setelah itu, ikuti petunjuk yang diberikan oleh produsen atau sumber tersebut untuk melakukan flash ulang. Proses ini cukup rumit dan berisiko, jadi pastikan Anda memahami langkah-langkahnya dengan baik sebelum melakukannya[^7^] [^8^].
Demikianlah beberapa cara untuk mengembalikan HP yang sudah di root ke semula. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin unroot perangkat Android Anda.