Cara Update Samsung J7 Prime Ke Android 9

Samsung Galaxy J7 Prime, meskipun merupakan perangkat yang solid pada masanya, secara resmi tidak mendapatkan pembaruan Android 9 (Pie) dari Samsung. Ini adalah fakta yang penting untuk dipahami di awal. Namun, jangan putus asa! Komunitas pengembang Android yang aktif telah menciptakan solusi untuk memungkinkan Anda merasakan Android 9 di perangkat J7 Prime Anda, meskipun melalui cara yang tidak resmi.

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai kemungkinan dan risiko terkait upgrade Samsung J7 Prime ke Android 9, serta langkah-langkah yang perlu Anda ambil jika Anda memilih untuk melanjutkan proses ini. Penting untuk ditekankan bahwa proses ini melibatkan flashing custom ROM dan memiliki potensi untuk merusak perangkat Anda jika tidak dilakukan dengan hati-hati dan mengikuti instruksi dengan seksama.

Mengapa Samsung Tidak Merilis Android 9 untuk J7 Prime?

Meskipun J7 Prime merupakan perangkat yang populer, Samsung memiliki kebijakan pembaruan perangkat lunak yang terbatas. Biasanya, perangkat kelas menengah dan bawah hanya mendapatkan pembaruan sistem operasi utama selama satu atau dua tahun. J7 Prime dirilis pada tahun 2016 dengan Android 6.0 Marshmallow dan kemudian mendapatkan pembaruan ke Android 7.0 Nougat. Setelah itu, Samsung menghentikan dukungan pembaruan sistem operasi utama untuk perangkat ini.

Alasan di balik keputusan ini bervariasi, termasuk keterbatasan sumber daya perangkat keras (seperti RAM dan prosesor) yang mungkin tidak cukup kuat untuk menjalankan Android 9 dengan lancar, serta fokus Samsung pada perangkat-perangkat yang lebih baru dan menguntungkan.

Memahami Risiko dan Pertimbangan Sebelum Melakukan Flashing Custom ROM

Sebelum Anda memutuskan untuk mengupgrade J7 Prime Anda ke Android 9 menggunakan custom ROM, sangat penting untuk memahami risiko dan pertimbangan yang terlibat:

• Garansi Hangus: Melakukan flashing custom ROM akan membatalkan garansi resmi dari Samsung. Jika perangkat Anda mengalami masalah setelah flashing, Anda tidak akan dapat mengklaim garansi.
• Potensi Bricking: Proses flashing ROM memiliki risiko menyebabkan perangkat Anda menjadi "brick," yang berarti perangkat tidak dapat dihidupkan sama sekali. Ini bisa terjadi jika Anda melakukan kesalahan selama proses flashing, seperti mengunduh ROM yang salah, atau jika proses flashing terganggu.
• Kehilangan Data: Sebelum melakukan flashing ROM, Anda wajib melakukan backup semua data penting Anda, termasuk kontak, foto, video, dan dokumen. Proses flashing akan menghapus semua data di perangkat Anda.
• Ketidakstabilan Sistem: Custom ROM mungkin tidak sestabil ROM resmi dari Samsung. Anda mungkin mengalami bug, crash, atau masalah kompatibilitas dengan aplikasi tertentu.
• Keamanan: Custom ROM mungkin tidak seaman ROM resmi dari Samsung. Ada risiko bahwa ROM tersebut mengandung malware atau kerentanan keamanan lainnya.
• Fungsi Tertentu Mungkin Tidak Berfungsi: Beberapa fungsi perangkat keras, seperti kamera atau sensor, mungkin tidak berfungsi dengan baik atau bahkan tidak berfungsi sama sekali setelah flashing custom ROM.

Penting: Jika Anda tidak nyaman dengan risiko-risiko ini atau tidak yakin dengan kemampuan teknis Anda, sebaiknya jangan mencoba melakukan flashing custom ROM.

Mencari Custom ROM Android 9 yang Tepat untuk J7 Prime

Jika Anda memutuskan untuk melanjutkan, langkah pertama adalah mencari custom ROM Android 9 yang cocok untuk Samsung Galaxy J7 Prime Anda (pastikan untuk memverifikasi model perangkat Anda, misalnya J7 Prime dengan nomor model SM-G610F, SM-G610FN, dll.).

Sumber yang bagus untuk mencari custom ROM adalah:

• XDA Developers: XDA Developers adalah forum online terbesar dan paling terpercaya untuk pengembangan Android. Cari subforum khusus untuk Samsung Galaxy J7 Prime Anda dan lihat apakah ada pengembang yang telah membuat ROM Android 9.
• Needrom: Situs web ini juga seringkali memiliki koleksi ROM untuk berbagai perangkat, termasuk Samsung J7 Prime.

Saat mencari ROM, perhatikan hal-hal berikut:

• Kompatibilitas: Pastikan ROM tersebut secara khusus dibuat untuk model J7 Prime Anda. Menggunakan ROM yang salah dapat menyebabkan kerusakan pada perangkat Anda.
• Ulasan Pengguna: Baca ulasan pengguna lain yang telah mencoba ROM tersebut untuk mengetahui stabilitas dan kinerja ROM tersebut. Perhatikan masalah atau bug yang mungkin dilaporkan oleh pengguna lain.
• Fitur: Pilih ROM yang menawarkan fitur yang Anda butuhkan. Beberapa ROM mungkin menawarkan lebih banyak opsi penyesuaian daripada yang lain.
• Pengembang: Pilih ROM yang dikembangkan oleh pengembang yang terpercaya dan memiliki reputasi baik di komunitas Android.

Peringatan: Hati-hati saat mengunduh ROM dari sumber yang tidak dikenal. Selalu periksa file ROM yang diunduh dengan antivirus sebelum menginstalnya.

Persiapan Awal Sebelum Memulai Proses Flashing

Setelah Anda menemukan ROM yang cocok, Anda perlu melakukan beberapa persiapan:

1. Backup Data: Ini adalah langkah terpenting! Backup semua data penting Anda ke komputer, kartu SD, atau layanan cloud. Gunakan aplikasi backup seperti Samsung Smart Switch atau Titanium Backup (membutuhkan root).

2. Aktifkan Opsi Pengembang dan USB Debugging:

   • Buka Pengaturan > Tentang Perangkat > Informasi Perangkat Lunak.
   • Ketuk nomor versi (Build Number) sebanyak 7 kali hingga muncul pesan "Anda sekarang seorang pengembang!".
   • Kembali ke Pengaturan, Anda akan melihat opsi baru bernama Opsi Pengembang.
   • Buka Opsi Pengembang dan aktifkan USB Debugging.

3. Instal ADB dan Fastboot: ADB (Android Debug Bridge) dan Fastboot adalah alat baris perintah yang digunakan untuk berkomunikasi dengan perangkat Android Anda dari komputer. Anda dapat mengunduh ADB dan Fastboot dari situs web pengembang Android resmi. Setelah diunduh, ekstrak file ke folder di komputer Anda dan tambahkan folder tersebut ke variabel PATH sistem Anda.

4. Instal Driver USB Samsung: Pastikan Anda telah menginstal driver USB Samsung yang benar di komputer Anda. Ini memungkinkan komputer Anda untuk berkomunikasi dengan perangkat J7 Prime Anda. Anda dapat mengunduh driver dari situs web Samsung atau menggunakan Samsung Kies atau Smart Switch.

5. Buka Bootloader: Sebelum Anda dapat melakukan flashing custom ROM, Anda perlu membuka bootloader perangkat Anda. Proses membuka bootloader bervariasi tergantung pada model J7 Prime Anda. Anda dapat menemukan instruksi spesifik untuk model Anda di forum XDA Developers atau situs web lain yang relevan. Perlu diperhatikan bahwa membuka bootloader akan menghapus semua data di perangkat Anda.

6. Instal Custom Recovery (TWRP): Custom recovery seperti TWRP (Team Win Recovery Project) memungkinkan Anda untuk melakukan flashing ROM, backup, dan restore. Anda perlu menginstal TWRP di J7 Prime Anda sebelum Anda dapat melakukan flashing custom ROM Android 9. Anda dapat menemukan instruksi tentang cara menginstal TWRP untuk model J7 Prime Anda di forum XDA Developers. Gunakan perintah fastboot untuk melakukan flashing TWRP.

Langkah-Langkah Flashing Custom ROM Android 9 dengan TWRP

Setelah Anda menyelesaikan semua persiapan di atas, Anda dapat melanjutkan dengan proses flashing custom ROM Android 9:

1. Boot ke TWRP Recovery: Matikan perangkat Anda dan kemudian tekan dan tahan tombol Volume Atas + Tombol Home + Tombol Power secara bersamaan hingga logo Samsung muncul. Ini akan mem-boot perangkat Anda ke TWRP recovery.

2. Buat Backup Nandroid: Di TWRP, buat backup Nandroid lengkap dari sistem Anda. Ini memungkinkan Anda untuk mengembalikan perangkat Anda ke kondisi semula jika terjadi kesalahan. Pilih "Backup" dan pilih semua partisi yang tersedia.

3. Wipe Data/Factory Reset: Di TWRP, pilih "Wipe" dan kemudian pilih "Advanced Wipe." Pilih "Dalvik / ART Cache," "Cache," "System," dan "Data." Geser untuk mengonfirmasi wipe. Ini akan menghapus semua data di perangkat Anda.

4. Flash Custom ROM: Di TWRP, pilih "Install" dan cari file ROM Android 9 yang telah Anda unduh. Pilih file ROM dan geser untuk mengonfirmasi flashing.

5. Flash GApps (Jika Diperlukan): Jika ROM yang Anda flash tidak menyertakan Google Apps (GApps), Anda perlu melakukan flashing GApps secara terpisah. Unduh paket GApps yang sesuai untuk Android 9 (Pie) dan arsitektur perangkat Anda (ARM atau ARM64). Flash GApps menggunakan TWRP seperti yang Anda lakukan untuk ROM.

6. Reboot: Setelah proses flashing selesai, pilih "Reboot" dan kemudian pilih "System." Perangkat Anda akan reboot ke sistem operasi Android 9 yang baru diinstal. Proses booting pertama mungkin memakan waktu beberapa menit.

Troubleshooting Masalah Umum Setelah Flashing

Setelah Anda berhasil mengupgrade J7 Prime Anda ke Android 9, Anda mungkin mengalami beberapa masalah. Berikut adalah beberapa solusi untuk masalah umum:

• Bootloop: Jika perangkat Anda terjebak dalam bootloop (terus-menerus reboot tanpa masuk ke sistem operasi), coba wipe cache dan dalvik cache di TWRP. Jika itu tidak berhasil, Anda mungkin perlu melakukan flashing ulang ROM atau memulihkan backup Nandroid Anda.

• Tidak Ada Sinyal: Periksa apakah Anda telah melakukan flashing ROM yang benar untuk model J7 Prime Anda. Pastikan juga bahwa pengaturan APN Anda sudah benar.

• Baterai Boros: Custom ROM terkadang dapat menyebabkan masalah baterai. Coba instal kernel yang berbeda atau gunakan aplikasi manajemen baterai untuk mengoptimalkan penggunaan baterai.

• Aplikasi Crash: Beberapa aplikasi mungkin tidak kompatibel dengan Android 9 atau dengan custom ROM yang Anda gunakan. Coba hapus instalasi dan instal ulang aplikasi tersebut. Jika masalah masih berlanjut, coba cari versi aplikasi yang lebih kompatibel.

Penting untuk diingat bahwa proses upgrade ke Android 9 melalui custom ROM adalah proses eksperimental. Anda mungkin perlu melakukan beberapa troubleshooting dan penyesuaian untuk mendapatkan hasil yang optimal. Selalu cari bantuan dari komunitas Android jika Anda mengalami masalah.

Semoga panduan ini membantu Anda dalam mengupgrade Samsung J7 Prime Anda ke Android 9. Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan mengikuti instruksi dengan seksama. Selamat mencoba!