Instagram, platform media sosial populer dengan jutaan pengguna aktif, menjadi target empuk bagi para pelaku kejahatan siber. Salah satu ancaman yang seringkali menghantui pengguna adalah pembajakan akun. Pembajakan ini bisa terjadi karena berbagai faktor, mulai dari penggunaan kata sandi yang lemah, terjebak dalam phishing, hingga mengunduh aplikasi pihak ketiga yang berbahaya. Jika Anda merasa curiga akun Instagram Anda diakses oleh orang lain, ada beberapa cara untuk mengetahui apakah akun Anda login di perangkat lain. Artikel ini akan membahas secara detail cara-cara tersebut, lengkap dengan penjelasan dan tips tambahan.
1. Memeriksa Aktivitas Login Terakhir Melalui Aplikasi Instagram
Cara paling mudah dan cepat untuk mengetahui apakah akun Instagram Anda login di perangkat lain adalah dengan memeriksa aktivitas login terakhir melalui aplikasi Instagram itu sendiri. Instagram menyediakan fitur yang mencatat informasi tentang perangkat yang digunakan untuk mengakses akun Anda, termasuk lokasi dan waktu login. Berikut langkah-langkahnya:
-
Buka Aplikasi Instagram: Pastikan Anda sudah login ke akun Instagram Anda.
-
Akses Profil Anda: Ketuk ikon profil Anda yang terletak di pojok kanan bawah layar.
-
Buka Menu Pengaturan: Ketuk ikon tiga garis horizontal (menu hamburger) di pojok kanan atas layar. Lalu, pilih "Pengaturan dan privasi".
-
Pilih "Pusat Akun": Di dalam menu "Pengaturan dan privasi", cari dan pilih opsi "Pusat Akun". Opsi ini akan membawa Anda ke halaman pengaturan terpusat untuk akun Instagram dan Facebook Anda (jika terhubung).
-
Pilih "Kata Sandi dan Keamanan": Di dalam "Pusat Akun", cari dan pilih opsi "Kata Sandi dan Keamanan".
-
Pilih "Tempat Anda Login": Di dalam menu "Kata Sandi dan Keamanan", pilih opsi "Tempat Anda Login". Di sini, Anda akan melihat daftar perangkat yang saat ini login ke akun Instagram Anda.
-
Periksa Detail Perangkat: Ketuk pada akun Instagram Anda. Anda akan melihat daftar perangkat yang pernah dan sedang login ke akun Anda. Perhatikan detail seperti jenis perangkat (misalnya, "Samsung Galaxy S20"), lokasi login (berdasarkan alamat IP), dan waktu login.
-
Keluarkan Perangkat Asing: Jika Anda menemukan perangkat yang tidak Anda kenali atau lokasi yang mencurigakan, segera keluarkan perangkat tersebut. Caranya, ketuk pada perangkat tersebut, lalu pilih "Keluar". Instagram akan secara otomatis mengeluarkan akun Anda dari perangkat tersebut.
Penting untuk diingat bahwa lokasi yang ditampilkan mungkin tidak 100% akurat. Lokasi biasanya didasarkan pada alamat IP yang dapat bervariasi tergantung pada penyedia layanan internet dan jaringan yang digunakan. Namun, jika Anda melihat lokasi yang sangat jauh dari tempat Anda berada, ini bisa menjadi indikasi kuat bahwa akun Anda diakses oleh orang lain.
2. Mengaktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA) untuk Keamanan Ekstra
Setelah Anda memeriksa aktivitas login dan mengeluarkan perangkat asing, langkah selanjutnya adalah meningkatkan keamanan akun Instagram Anda. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA). 2FA menambahkan lapisan keamanan ekstra dengan mengharuskan Anda memasukkan kode verifikasi selain kata sandi Anda saat login dari perangkat baru.
Berikut cara mengaktifkan 2FA di Instagram:
-
Buka Aplikasi Instagram: Pastikan Anda sudah login ke akun Instagram Anda.
-
Akses Profil Anda: Ketuk ikon profil Anda yang terletak di pojok kanan bawah layar.
-
Buka Menu Pengaturan: Ketuk ikon tiga garis horizontal (menu hamburger) di pojok kanan atas layar. Lalu, pilih "Pengaturan dan privasi".
-
Pilih "Pusat Akun": Di dalam menu "Pengaturan dan privasi", cari dan pilih opsi "Pusat Akun".
-
Pilih "Kata Sandi dan Keamanan": Di dalam "Pusat Akun", cari dan pilih opsi "Kata Sandi dan Keamanan".
-
Pilih "Autentikasi Dua Faktor": Di dalam menu "Kata Sandi dan Keamanan", pilih opsi "Autentikasi Dua Faktor".
-
Pilih Akun Instagram Anda: Jika Anda memiliki beberapa akun Instagram yang terhubung ke "Pusat Akun", pilih akun yang ingin Anda aktifkan 2FA-nya.
-
Pilih Metode Autentikasi: Anda dapat memilih salah satu dari tiga metode autentikasi:
- Aplikasi Autentikasi: Metode ini menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Google Authenticator atau Authy untuk menghasilkan kode verifikasi. Ini adalah metode yang paling aman.
- SMS: Kode verifikasi akan dikirimkan melalui SMS ke nomor telepon Anda.
- WhatsApp: Kode verifikasi akan dikirimkan melalui WhatsApp ke nomor telepon Anda.
-
Ikuti Instruksi: Ikuti instruksi yang ditampilkan di layar untuk menyelesaikan proses pengaturan 2FA. Jika Anda memilih aplikasi autentikasi, Anda perlu memindai kode QR atau memasukkan kunci manual ke dalam aplikasi autentikasi. Jika Anda memilih SMS atau WhatsApp, Anda akan menerima kode verifikasi melalui pesan.
Setelah 2FA aktif, setiap kali Anda atau orang lain mencoba login ke akun Instagram Anda dari perangkat baru, Instagram akan meminta kode verifikasi yang dikirimkan ke aplikasi autentikasi, SMS, atau WhatsApp Anda. Tanpa kode ini, login tidak akan berhasil.
3. Mengubah Kata Sandi Secara Berkala dan Memastikan Keamanannya
Selain mengaktifkan 2FA, penting juga untuk mengubah kata sandi Anda secara berkala dan memastikan kata sandi tersebut kuat dan unik. Kata sandi yang kuat terdiri dari kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan simbol. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti tanggal lahir, nama hewan peliharaan, atau kata-kata umum.
Berikut cara mengubah kata sandi Instagram Anda:
-
Buka Aplikasi Instagram: Pastikan Anda sudah login ke akun Instagram Anda.
-
Akses Profil Anda: Ketuk ikon profil Anda yang terletak di pojok kanan bawah layar.
-
Buka Menu Pengaturan: Ketuk ikon tiga garis horizontal (menu hamburger) di pojok kanan atas layar. Lalu, pilih "Pengaturan dan privasi".
-
Pilih "Pusat Akun": Di dalam menu "Pengaturan dan privasi", cari dan pilih opsi "Pusat Akun".
-
Pilih "Kata Sandi dan Keamanan": Di dalam "Pusat Akun", cari dan pilih opsi "Kata Sandi dan Keamanan".
-
Pilih "Ubah Kata Sandi": Di dalam menu "Kata Sandi dan Keamanan", pilih opsi "Ubah Kata Sandi".
-
Pilih Akun Instagram Anda: Jika Anda memiliki beberapa akun Instagram yang terhubung ke "Pusat Akun", pilih akun yang ingin Anda ubah kata sandinya.
-
Masukkan Kata Sandi Saat Ini dan Kata Sandi Baru: Anda akan diminta untuk memasukkan kata sandi Anda saat ini, diikuti dengan kata sandi baru yang ingin Anda gunakan. Pastikan kata sandi baru Anda kuat dan mudah Anda ingat (atau simpan di pengelola kata sandi yang aman).
-
Simpan Perubahan: Ketuk tombol "Ubah Kata Sandi" untuk menyimpan perubahan Anda.
Disarankan untuk mengubah kata sandi Anda setidaknya setiap tiga bulan sekali untuk menjaga keamanan akun Anda.
4. Waspada Terhadap Email dan Pesan Mencurigakan (Phishing)
Phishing adalah upaya penipuan yang bertujuan untuk mencuri informasi pribadi Anda, seperti kata sandi, nomor kartu kredit, atau informasi identitas lainnya. Pelaku phishing seringkali menyamar sebagai organisasi atau individu terpercaya, seperti Instagram, bank, atau penyedia layanan lainnya. Mereka mengirimkan email atau pesan yang tampak resmi dan mendesak Anda untuk mengklik tautan atau memberikan informasi pribadi.
Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari phishing:
- Jangan Klik Tautan Mencurigakan: Selalu periksa tautan sebelum mengkliknya. Arahkan kursor mouse Anda ke tautan (tanpa mengkliknya) untuk melihat alamat web yang sebenarnya. Jika alamat web terlihat aneh atau tidak sesuai dengan organisasi yang mengaku mengirimkan email atau pesan tersebut, jangan klik tautan tersebut.
- Jangan Berikan Informasi Pribadi Melalui Email atau Pesan: Instagram tidak akan pernah meminta Anda untuk memberikan kata sandi atau informasi pribadi lainnya melalui email atau pesan. Jika Anda menerima email atau pesan yang meminta informasi pribadi, jangan balas dan segera laporkan ke Instagram.
- Periksa Alamat Email Pengirim: Perhatikan alamat email pengirim. Alamat email resmi dari Instagram biasanya berakhir dengan "@instagram.com". Jika alamat email pengirim terlihat aneh atau berbeda dari alamat email resmi Instagram, berhati-hatilah.
- Perhatikan Tata Bahasa dan Ejaan: Email atau pesan phishing seringkali mengandung kesalahan tata bahasa dan ejaan. Ini bisa menjadi indikasi bahwa email atau pesan tersebut tidak resmi.
- Selalu Periksa Informasi di Situs Web Resmi: Jika Anda ragu tentang keaslian email atau pesan, selalu periksa informasi di situs web resmi Instagram.
5. Memeriksa Aplikasi Pihak Ketiga yang Terhubung ke Akun Instagram
Banyak aplikasi pihak ketiga yang menawarkan fitur tambahan untuk Instagram, seperti penjadwalan postingan, analisis pengikut, atau pengeditan foto. Namun, beberapa aplikasi ini mungkin berbahaya dan dapat membahayakan keamanan akun Anda. Aplikasi yang tidak terpercaya dapat mencuri informasi login Anda atau mengunggah konten yang tidak pantas ke akun Anda.
Berikut cara memeriksa aplikasi pihak ketiga yang terhubung ke akun Instagram Anda:
-
Akses Instagram Melalui Browser Web: Fitur ini lebih mudah diakses melalui browser web (misalnya, Chrome, Firefox, atau Safari) daripada melalui aplikasi seluler. Buka situs web Instagram (www.instagram.com) dan login ke akun Anda.
-
Akses Pengaturan Profil: Klik ikon profil Anda di pojok kanan atas layar, lalu pilih "Pengaturan".
-
Pilih "Aplikasi dan Situs Web": Di menu pengaturan, cari dan pilih opsi "Aplikasi dan Situs Web".
-
Periksa Aplikasi Aktif dan Kedaluwarsa: Anda akan melihat dua tab: "Aktif" dan "Kedaluwarsa". Tab "Aktif" menampilkan aplikasi pihak ketiga yang saat ini memiliki akses ke akun Instagram Anda. Tab "Kedaluwarsa" menampilkan aplikasi yang pernah memiliki akses tetapi sekarang sudah tidak aktif.
-
Hapus Aplikasi yang Tidak Dikenal atau Tidak Digunakan: Jika Anda menemukan aplikasi yang tidak Anda kenali atau tidak lagi Anda gunakan, segera hapus aksesnya. Caranya, klik tombol "Hapus" di sebelah aplikasi tersebut.
Sebelum memberikan akses ke aplikasi pihak ketiga, selalu baca ulasan dan periksa reputasi pengembang. Hanya berikan akses ke aplikasi yang Anda percayai.
6. Memantau Aktivitas Akun Secara Rutin
Cara terbaik untuk mencegah pembajakan akun adalah dengan memantau aktivitas akun Anda secara rutin. Periksa secara berkala aktivitas login, aplikasi pihak ketiga yang terhubung, dan pesan yang Anda kirim dan terima. Jika Anda melihat sesuatu yang mencurigakan, segera ambil tindakan.
Selain memeriksa aktivitas login seperti yang dijelaskan di bagian 1, perhatikan juga hal-hal berikut:
- Postingan yang Tidak Anda Buat: Periksa feed Anda secara berkala untuk memastikan tidak ada postingan yang tidak Anda buat.
- Pesan Langsung (DM) yang Tidak Anda Kirim: Periksa kotak masuk DM Anda untuk memastikan tidak ada pesan yang tidak Anda kirim.
- Perubahan Informasi Profil: Periksa informasi profil Anda, seperti nama pengguna, bio, dan alamat email, untuk memastikan tidak ada perubahan yang tidak Anda lakukan.
- Aktivitas Mengikuti/Berhenti Mengikuti: Perhatikan apakah Anda tiba-tiba mengikuti atau berhenti mengikuti akun yang tidak Anda kenal.
Dengan memantau aktivitas akun Anda secara rutin, Anda dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan dengan cepat dan mengambil tindakan untuk melindungi akun Anda.