Cara Menyimpan Video Di Wa Story

Dina Farida

WhatsApp (WA) Story, atau Status WhatsApp, telah menjadi fitur populer untuk berbagi momen sehari-hari dengan teman dan keluarga. Pengguna sering kali menemukan video menarik di status teman yang ingin mereka simpan untuk ditonton nanti atau dibagikan di platform lain. Namun, WhatsApp secara resmi tidak menyediakan opsi langsung untuk mengunduh video dari status orang lain. Hal ini mendorong pengguna untuk mencari cara alternatif agar dapat menyimpan video-video tersebut. Artikel ini akan membahas berbagai metode yang dapat digunakan untuk menyimpan video dari WA Story, mulai dari cara manual hingga penggunaan aplikasi pihak ketiga, dengan penjelasan detail dan relevan dari berbagai sumber.

1. Memanfaatkan Fitur Screen Recording (Rekam Layar)

Salah satu cara paling sederhana dan umum untuk menyimpan video dari WA Story adalah dengan menggunakan fitur screen recording atau rekam layar yang sudah tersedia di sebagian besar smartphone modern. Metode ini tidak memerlukan instalasi aplikasi tambahan dan relatif mudah dilakukan.

Cara Melakukannya:

  1. Aktifkan Fitur Rekam Layar: Hampir semua smartphone Android terbaru dan iPhone memiliki fitur rekam layar bawaan. Pada Android, fitur ini biasanya dapat diakses melalui quick settings atau bilah notifikasi dengan mencari ikon seperti "Perekam Layar" atau "Screen Recorder". Pada iPhone, fitur ini dapat diakses melalui Control Center (usap ke bawah dari sudut kanan atas layar atau ke atas dari bawah layar pada iPhone yang lebih lama). Jika belum ada di Control Center, tambahkan melalui Settings > Control Center > Customize Controls.

  2. Buka Status WhatsApp: Buka aplikasi WhatsApp dan navigasikan ke tab "Status".

  3. Mulai Merekam: Sebelum membuka status yang ingin disimpan, aktifkan fitur rekam layar. Pastikan mikrofon dinonaktifkan jika Anda tidak ingin merekam suara eksternal.

  4. Putar Status Video: Buka status video yang ingin Anda simpan dan biarkan video diputar secara penuh. Pastikan koneksi internet stabil agar video diputar tanpa buffering.

  5. Hentikan Rekaman: Setelah video selesai diputar, hentikan perekaman layar. File video hasil rekaman akan secara otomatis disimpan di galeri atau folder video di smartphone Anda.

Kelebihan:

  • Tidak memerlukan aplikasi tambahan: Menggunakan fitur bawaan smartphone.
  • Sederhana dan mudah: Prosesnya cukup mudah dipahami dan dilakukan.

Kekurangan:

  • Kualitas video mungkin menurun: Kualitas video hasil rekaman layar seringkali tidak sebaik kualitas video aslinya.
  • Membutuhkan ketepatan waktu: Anda harus memulai dan menghentikan rekaman tepat waktu agar tidak ada bagian yang terlewat atau rekaman yang tidak perlu.
  • Potensi notifikasi: Notifikasi yang muncul selama perekaman dapat terekam juga.

2. Menggunakan File Manager (Pengelola File)

WhatsApp menyimpan data sementara, termasuk video status, di dalam folder aplikasinya di penyimpanan internal smartphone Anda. Dengan sedikit trik menggunakan file manager, Anda dapat mengakses dan menyalin file video status sebelum terhapus secara otomatis (biasanya setelah 24 jam).

BACA JUGA:   Cara Cek Nomor Smartfren dari Kartu SIM

Cara Melakukannya:

  1. Buka File Manager: Buka aplikasi file manager bawaan smartphone Anda atau aplikasi file manager pihak ketiga seperti "File Manager+" atau "ES File Explorer" (meskipun ES File Explorer memiliki riwayat kontroversial, ada alternatif lain yang serupa).

  2. Aktifkan Tampilan File Tersembunyi: Secara default, folder WhatsApp yang berisi file status disembunyikan. Anda perlu mengaktifkan opsi untuk menampilkan file dan folder tersembunyi di pengaturan file manager. Biasanya, opsi ini dapat ditemukan di menu settings atau view dalam aplikasi file manager. Cari opsi seperti "Show hidden files" atau "Tampilkan file tersembunyi".

  3. Navigasikan ke Folder WhatsApp Status: Setelah mengaktifkan tampilan file tersembunyi, navigasikan ke folder berikut:

    • Internal Storage > WhatsApp > Media > .Statuses (atau Android > Media > com.whatsapp > WhatsApp > Media > .Statuses pada beberapa perangkat).
    • Perhatikan bahwa direktori persisnya dapat bervariasi tergantung pada versi WhatsApp dan versi Android yang Anda gunakan.
  4. Cari File Video: Di dalam folder .Statuses, Anda akan melihat berbagai file dengan nama-nama aneh tanpa ekstensi. File-file ini adalah gambar dan video status yang telah Anda lihat. Cari file yang merupakan video yang ingin Anda simpan. Anda mungkin perlu membuka masing-masing file untuk memeriksanya atau mengurutkan berdasarkan tanggal modifikasi untuk menemukan file terbaru.

  5. Salin atau Pindahkan File: Setelah menemukan file video yang diinginkan, salin atau pindahkan file tersebut ke folder lain di penyimpanan internal Anda (misalnya, folder "Downloads" atau folder khusus untuk video WhatsApp). Setelah disalin atau dipindahkan, Anda dapat mengganti nama file dengan menambahkan ekstensi .mp4 agar dapat diputar dengan benar.

Kelebihan:

  • Tidak memerlukan aplikasi tambahan (mungkin): Bergantung pada apakah Anda sudah memiliki aplikasi file manager yang memadai.
  • Kualitas video asli: Menyimpan video dengan kualitas aslinya.

Kekurangan:

  • Agak rumit: Prosesnya mungkin sedikit rumit bagi pengguna yang kurang familiar dengan file manager.
  • File tersembunyi: Memerlukan aktivasi tampilan file tersembunyi.
  • File sementara: File status hanya tersedia sementara (24 jam) dan akan terhapus secara otomatis.
  • Potensi risiko keamanan (aplikasi pihak ketiga): Hati-hati saat menggunakan aplikasi file manager pihak ketiga, pastikan aplikasi tersebut terpercaya dan memiliki reputasi yang baik.

3. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga: Status Downloader

Terdapat banyak aplikasi pihak ketiga yang tersedia di Google Play Store (untuk Android) dan App Store (untuk iOS) yang dirancang khusus untuk mengunduh status WhatsApp, termasuk video. Aplikasi-aplikasi ini sering disebut sebagai "Status Saver" atau "Status Downloader."

BACA JUGA:   Cara Menaikan Kualitas Gambar Online

Cara Melakukannya:

  1. Pilih Aplikasi Status Downloader: Cari aplikasi "Status Saver" atau "Status Downloader" di Google Play Store atau App Store. Baca ulasan dan periksa peringkat aplikasi sebelum mengunduhnya untuk memastikan aplikasi tersebut terpercaya dan berfungsi dengan baik. Contoh aplikasi populer termasuk "Status Saver for WhatsApp" atau "Video Status Downloader."

  2. Instal dan Buka Aplikasi: Unduh dan instal aplikasi yang dipilih, lalu buka aplikasi tersebut.

  3. Berikan Izin yang Diperlukan: Aplikasi biasanya akan meminta izin untuk mengakses penyimpanan dan WhatsApp. Berikan izin yang diperlukan agar aplikasi dapat berfungsi dengan benar.

  4. Lihat Status WhatsApp di Aplikasi: Aplikasi biasanya akan secara otomatis mendeteksi status WhatsApp yang tersedia dan menampilkannya di dalam aplikasi.

  5. Unduh Video yang Diinginkan: Pilih video yang ingin Anda unduh dan tekan tombol unduh atau save yang tersedia. Video akan disimpan ke galeri atau folder yang ditentukan di penyimpanan internal smartphone Anda.

Kelebihan:

  • Mudah digunakan: Aplikasi biasanya memiliki antarmuka yang intuitif dan mudah digunakan.
  • Unduhan langsung: Memungkinkan pengunduhan video status dengan satu sentuhan.
  • Beragam fitur: Beberapa aplikasi menawarkan fitur tambahan seperti mengunduh beberapa status sekaligus atau mengatur status sebagai wallpaper.

Kekurangan:

  • Potensi iklan: Banyak aplikasi gratis berisi iklan yang mungkin mengganggu.
  • Risiko keamanan: Beberapa aplikasi mungkin mengandung malware atau mengumpulkan data pribadi tanpa izin.
  • Kualitas video: Kualitas video yang diunduh mungkin tidak selalu sama dengan kualitas aslinya.
  • Ketergantungan pada aplikasi pihak ketiga: Anda harus mempercayai aplikasi pihak ketiga dengan akses ke data WhatsApp Anda.

4. Meminta Langsung kepada Pengunggah

Cara paling sederhana dan jujur adalah dengan langsung meminta video tersebut kepada teman atau keluarga yang mengunggahnya. Anda bisa mengirim pesan pribadi melalui WhatsApp dan meminta mereka untuk mengirimkan video tersebut langsung kepada Anda.

Cara Melakukannya:

  1. Buka Chat dengan Pengunggah: Buka obrolan dengan kontak yang mengunggah video yang ingin Anda simpan.

  2. Kirim Pesan: Kirim pesan yang sopan, misalnya, "Hai, saya suka video yang kamu unggah di statusmu. Bisakah kamu mengirimkannya kepadaku?"

  3. Tunggu Respons: Tunggu hingga teman atau keluarga Anda merespons dan mengirimkan video tersebut.

Kelebihan:

  • Kualitas video asli: Anda akan menerima video dengan kualitas aslinya, tanpa kompresi atau penurunan kualitas.
  • Cara yang paling etis: Menghindari penggunaan aplikasi pihak ketiga yang mungkin mencurigakan.
  • Mendukung teman: Menunjukkan apresiasi terhadap konten yang mereka bagikan.

Kekurangan:

  • Bergantung pada respons: Anda harus menunggu respons dan kesediaan teman atau keluarga untuk mengirimkan video tersebut.
  • Tidak selalu praktis: Mungkin tidak praktis jika Anda ingin menyimpan banyak video dari banyak orang.
BACA JUGA:   Cara Bikin Nomor Luar Negeri

5. Menggunakan WhatsApp Web dan Ekstensi Browser (Chrome, Firefox)

Jika Anda sering menggunakan WhatsApp Web di komputer, Anda dapat memanfaatkan ekstensi browser seperti Chrome atau Firefox untuk mengunduh status WhatsApp, termasuk video. Ekstensi ini bekerja dengan menambahkan tombol unduh langsung di bawah status yang Anda lihat di WhatsApp Web.

Cara Melakukannya:

  1. Buka WhatsApp Web: Buka browser Chrome atau Firefox di komputer Anda dan kunjungi web.whatsapp.com.

  2. Pindai Kode QR: Pindai kode QR menggunakan aplikasi WhatsApp di smartphone Anda untuk menghubungkan akun WhatsApp Anda ke WhatsApp Web.

  3. Instal Ekstensi Browser: Cari ekstensi browser seperti "WA Web Plus for WhatsApp" atau "Status Download for WhatsApp Web" di Chrome Web Store atau Firefox Add-ons. Instal ekstensi yang Anda pilih.

  4. Berikan Izin yang Diperlukan: Setelah diinstal, ekstensi mungkin meminta izin untuk mengakses WhatsApp Web. Berikan izin yang diperlukan.

  5. Lihat Status WhatsApp: Buka tab "Status" di WhatsApp Web. Anda akan melihat tombol unduh atau download di bawah setiap status yang Anda lihat.

  6. Unduh Video yang Diinginkan: Klik tombol unduh di bawah video yang ingin Anda simpan. Video akan diunduh ke folder unduhan di komputer Anda.

Kelebihan:

  • Kenyamanan di komputer: Memungkinkan pengunduhan video status langsung dari komputer.
  • Kualitas video asli: Biasanya mengunduh video dengan kualitas aslinya.

Kekurangan:

  • Ketergantungan pada ekstensi browser: Memerlukan instalasi dan penggunaan ekstensi browser.
  • Potensi risiko keamanan (ekstensi): Pastikan ekstensi yang Anda instal terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Baca ulasan pengguna sebelum menginstal.
  • Membutuhkan WhatsApp Web: Anda harus menggunakan WhatsApp Web untuk menggunakan metode ini.

6. Pertimbangan Etika dan Keamanan

Sebelum menyimpan video dari WA Story, penting untuk mempertimbangkan aspek etika dan keamanan.

  • Privasi: Hormati privasi orang lain. Jangan menyimpan atau membagikan video orang lain tanpa izin mereka.
  • Izin: Selalu minta izin kepada pengunggah sebelum menyimpan video mereka, terutama jika Anda berencana untuk membagikannya di platform lain.
  • Keamanan aplikasi: Berhati-hatilah saat menggunakan aplikasi pihak ketiga. Unduh hanya aplikasi dari sumber yang terpercaya dan periksa ulasan pengguna sebelum menginstal.
  • Potensi malware: Beberapa aplikasi mungkin mengandung malware atau virus. Pastikan perangkat Anda dilindungi dengan perangkat lunak antivirus yang diperbarui.
  • Syarat dan ketentuan WhatsApp: Ketahui dan patuhi syarat dan ketentuan penggunaan WhatsApp. Menyimpan dan membagikan konten tanpa izin dapat melanggar ketentuan tersebut.

Dengan mempertimbangkan aspek etika dan keamanan, Anda dapat menyimpan video dari WA Story dengan cara yang bertanggung jawab dan aman.

Also Read

Bagikan: