Cara Membuka Situs Yg Di Blokir

Internet seharusnya menjadi gerbang informasi dan pengetahuan yang terbuka bagi semua orang. Namun, seringkali kita menemui tembok pembatas berupa pemblokiran situs web. Pemblokiran ini bisa terjadi karena berbagai alasan, mulai dari kebijakan pemerintah, penyaringan konten di tempat kerja atau sekolah, hingga pembatasan geografis. Untungnya, ada beberapa cara untuk mengatasi pemblokiran ini dan mengakses informasi yang Anda butuhkan. Artikel ini akan membahas berbagai metode untuk membuka situs web yang diblokir, beserta kelebihan, kekurangan, dan pertimbangan pentingnya.

Menggunakan Virtual Private Network (VPN)

VPN (Virtual Private Network) adalah salah satu metode paling populer dan efektif untuk membuka situs web yang diblokir. VPN bekerja dengan mengenkripsi lalu lintas internet Anda dan merutekannya melalui server yang terletak di lokasi lain. Dengan demikian, alamat IP Anda disembunyikan, dan Anda tampak seolah-olah mengakses internet dari lokasi server VPN.

Cara Kerja VPN:

1. Anda menginstal dan mengaktifkan aplikasi VPN di perangkat Anda.
2. Aplikasi VPN membuat koneksi terenkripsi ke server VPN.
3. Semua lalu lintas internet Anda melewati server VPN ini.
4. Server VPN meneruskan permintaan Anda ke situs web yang Anda tuju.
5. Situs web melihat alamat IP server VPN, bukan alamat IP Anda.
6. Data dari situs web dienkripsi dan dikirim kembali ke server VPN.
7. Server VPN mendekripsi data dan mengirimkannya ke perangkat Anda.

Kelebihan VPN:

• Keamanan dan Privasi: VPN mengenkripsi data Anda, melindungi Anda dari pengintaian oleh pihak ketiga seperti penyedia layanan internet (ISP) atau peretas.
• Mengatasi Pemblokiran Geografis: Dengan terhubung ke server VPN di negara lain, Anda dapat mengakses konten yang hanya tersedia di negara tersebut.
• Menyembunyikan Alamat IP: VPN menyembunyikan alamat IP Anda, membuat aktivitas online Anda lebih anonim.
• Keamanan Wi-Fi Publik: VPN melindungi Anda saat menggunakan Wi-Fi publik yang rentan terhadap serangan siber.

Kekurangan VPN:

• Biaya: Layanan VPN berkualitas umumnya berbayar. Meskipun ada VPN gratis, mereka seringkali memiliki batasan data, kecepatan yang lambat, dan bahkan dapat mengumpulkan data Anda.
• Kecepatan: Mengenkripsi dan merutekan lalu lintas internet melalui server VPN dapat memperlambat kecepatan koneksi Anda.
• Kepercayaan: Anda harus mempercayai penyedia VPN untuk tidak mengumpulkan atau menjual data Anda. Pilih penyedia VPN yang memiliki reputasi baik dan kebijakan privasi yang jelas.
• Mungkin Diblokir: Beberapa situs web atau layanan mungkin mencoba memblokir penggunaan VPN.

Tips Memilih VPN:

• Reputasi: Pilih penyedia VPN dengan reputasi baik dan ulasan positif.
• Kebijakan Privasi: Baca kebijakan privasi VPN untuk memastikan bahwa mereka tidak mengumpulkan atau menjual data Anda.
• Lokasi Server: Pilih VPN dengan server di berbagai lokasi untuk memaksimalkan kemampuan Anda untuk mengatasi pemblokiran geografis.
• Kecepatan: Uji kecepatan VPN sebelum berlangganan untuk memastikan bahwa ia tidak memperlambat koneksi Anda secara signifikan.
• Fitur Keamanan: Pastikan VPN menawarkan fitur keamanan yang kuat, seperti enkripsi AES-256 dan kill switch.

Menggunakan Proxy Server

Proxy server mirip dengan VPN dalam hal merutekan lalu lintas internet Anda melalui server lain. Namun, proxy server umumnya tidak mengenkripsi lalu lintas internet Anda, sehingga kurang aman daripada VPN.

Cara Kerja Proxy Server:

1. Anda mengkonfigurasi browser atau sistem operasi Anda untuk menggunakan proxy server.
2. Saat Anda mengunjungi situs web, permintaan Anda dikirim ke proxy server.
3. Proxy server meneruskan permintaan Anda ke situs web.
4. Situs web melihat alamat IP proxy server, bukan alamat IP Anda.
5. Data dari situs web dikirim kembali ke proxy server.
6. Proxy server meneruskan data ke perangkat Anda.

Kelebihan Proxy Server:

• Gratis: Banyak proxy server gratis tersedia.
• Mudah Digunakan: Mengkonfigurasi proxy server di browser atau sistem operasi relatif mudah.
• Mengatasi Pemblokiran Sederhana: Proxy server dapat mengatasi pemblokiran situs web yang sederhana.

Kekurangan Proxy Server:

• Keamanan: Proxy server umumnya tidak mengenkripsi lalu lintas internet Anda, sehingga data Anda rentan terhadap pengintaian.
• Privasi: Banyak proxy server gratis mencatat aktivitas online Anda dan dapat menjual data Anda.
• Kecepatan: Proxy server gratis seringkali lambat dan tidak stabil.
• Mungkin Diblokir: Beberapa situs web atau layanan mungkin mencoba memblokir penggunaan proxy server.

Jenis Proxy Server:

• HTTP Proxy: Digunakan untuk lalu lintas web (HTTP dan HTTPS).
• SOCKS Proxy: Lebih fleksibel daripada HTTP proxy dan dapat digunakan untuk semua jenis lalu lintas internet.
• Transparent Proxy: Biasanya digunakan oleh penyedia layanan internet atau jaringan perusahaan dan tidak menyembunyikan alamat IP Anda.

Menggunakan Tor Browser

Tor (The Onion Router) adalah jaringan anonimitas yang memungkinkan Anda untuk menjelajah internet secara anonim. Tor bekerja dengan merutekan lalu lintas internet Anda melalui serangkaian relay yang dikelola oleh sukarelawan di seluruh dunia.

Cara Kerja Tor:

1. Anda mengunduh dan menginstal Tor Browser.
2. Tor Browser membuat koneksi ke jaringan Tor.
3. Lalu lintas internet Anda dienkripsi dan dirutekan melalui serangkaian relay Tor.
4. Setiap relay Tor mendekripsi sebagian dari lalu lintas, sehingga tidak ada relay yang tahu seluruh jalur Anda.
5. Relay terakhir (exit node) mendekripsi lapisan terakhir lalu lintas dan mengirimkannya ke situs web yang Anda tuju.
6. Situs web melihat alamat IP exit node, bukan alamat IP Anda.

Kelebihan Tor:

• Anonimitas: Tor memberikan anonimitas yang kuat, sehingga sulit bagi siapa pun untuk melacak aktivitas online Anda.
• Mengatasi Pemblokiran: Tor dapat mengatasi banyak jenis pemblokiran situs web.
• Gratis: Tor adalah perangkat lunak gratis dan sumber terbuka.

Kekurangan Tor:

• Kecepatan: Tor sangat lambat karena lalu lintas internet Anda dirutekan melalui banyak relay.
• Kerumitan: Menggunakan Tor Browser bisa sedikit rumit bagi pemula.
• Mungkin Diblokir: Beberapa situs web atau layanan mungkin mencoba memblokir penggunaan Tor.
• Reputasi: Tor sering dikaitkan dengan aktivitas ilegal, meskipun banyak orang menggunakannya untuk tujuan yang sah, seperti melindungi privasi mereka.

Menggunakan DNS Publik

Domain Name System (DNS) menerjemahkan nama domain (seperti google.com) menjadi alamat IP (seperti 172.217.160.142). Secara default, Anda menggunakan server DNS yang disediakan oleh penyedia layanan internet (ISP) Anda. Namun, ISP Anda mungkin memblokir atau menyensor situs web melalui server DNS mereka.

Menggunakan DNS publik, seperti Google Public DNS atau Cloudflare DNS, dapat membantu Anda melewati pemblokiran DNS dan mengakses situs web yang diblokir oleh ISP Anda.

Cara Mengubah DNS:

Proses mengubah DNS bervariasi tergantung pada sistem operasi dan perangkat Anda. Secara umum, Anda perlu masuk ke pengaturan jaringan Anda dan mengubah alamat server DNS.

Kelebihan DNS Publik:

• Gratis: Google Public DNS dan Cloudflare DNS gratis untuk digunakan.
• Kecepatan: DNS publik seringkali lebih cepat daripada server DNS ISP.
• Mengatasi Pemblokiran DNS: DNS publik dapat membantu Anda melewati pemblokiran DNS.

Kekurangan DNS Publik:

• Tidak Enkripsi: DNS publik tidak mengenkripsi permintaan DNS Anda, sehingga aktivitas online Anda masih dapat dipantau oleh pihak ketiga.
• Tidak Melindungi Privasi Sepenuhnya: Meskipun Google dan Cloudflare mengklaim untuk melindungi privasi pengguna, mereka masih dapat mengumpulkan data tentang aktivitas DNS Anda.
• Tidak Sepenuhnya Efektif: Pemblokiran yang lebih canggih, selain DNS blocking, mungkin tidak bisa diatasi dengan mengganti DNS.

Menggunakan URL Shortener

URL shortener, seperti Bitly atau TinyURL, mempersingkat URL yang panjang menjadi URL yang lebih pendek. Anda dapat menggunakan URL shortener untuk menyembunyikan URL asli dari situs web yang diblokir dan mengaksesnya.

Cara Kerja URL Shortener:

1. Anda menyalin URL situs web yang diblokir ke URL shortener.
2. URL shortener menghasilkan URL pendek.
3. Anda membagikan atau mengunjungi URL pendek.
4. Saat Anda mengunjungi URL pendek, Anda akan dialihkan ke URL asli.

Kelebihan URL Shortener:

• Mudah Digunakan: Menggunakan URL shortener sangat mudah.
• Gratis: Banyak URL shortener gratis tersedia.
• Mengatasi Pemblokiran Sederhana: URL shortener dapat mengatasi pemblokiran situs web yang sederhana.

Kekurangan URL Shortener:

• Tidak Aman: URL shortener tidak mengenkripsi lalu lintas internet Anda, sehingga data Anda rentan terhadap pengintaian.
• Tidak Anonim: URL shortener dapat melacak klik pada URL pendek.
• Tidak Selalu Efektif: Banyak sistem pemblokiran yang lebih canggih dapat mendeteksi dan memblokir URL shortener.
• Potensi Phishing: URL shortener dapat digunakan untuk menyembunyikan URL jahat yang mengarah ke situs web phishing.

Menggunakan Arsip Web (Web Archive)

Jika situs web yang Anda coba akses telah dihapus atau tidak tersedia, Anda dapat mencoba menggunakan arsip web seperti Wayback Machine untuk melihat versi yang diarsipkan dari situs web tersebut.

Cara Kerja Wayback Machine:

1. Anda mengunjungi situs web Wayback Machine (archive.org).
2. Anda memasukkan URL situs web yang ingin Anda lihat.
3. Wayback Machine akan menampilkan kalender dengan tanggal ketika situs web tersebut diarsipkan.
4. Anda memilih tanggal untuk melihat versi situs web yang diarsipkan pada tanggal tersebut.

Kelebihan Arsip Web:

• Gratis: Wayback Machine gratis untuk digunakan.
• Mengakses Konten yang Dihapus: Arsip web memungkinkan Anda untuk mengakses konten yang telah dihapus atau tidak tersedia.
• Penelitian Sejarah: Arsip web berguna untuk penelitian sejarah dan melacak perubahan pada situs web dari waktu ke waktu.

Kekurangan Arsip Web:

• Tidak Selalu Lengkap: Arsip web tidak selalu memiliki arsip lengkap dari semua situs web.
• Fungsionalitas Terbatas: Beberapa fitur interaktif pada situs web yang diarsipkan mungkin tidak berfungsi dengan baik.
• Tidak Selalu Up-to-Date: Arsip web mungkin tidak memiliki versi terbaru dari situs web.

Dengan memahami berbagai metode ini, Anda dapat memilih cara yang paling sesuai dengan kebutuhan dan situasi Anda. Ingatlah untuk selalu mempertimbangkan keamanan dan privasi Anda saat memilih metode untuk membuka situs web yang diblokir.